Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menerima petugas Sensus Penduduk 2010 di kediamannya, Puri Cikeas Indah, Bogor, Jawa Barat, demikian Biro Pers dan Media, Rumah Tangga Kepresidenan, Sabtu.

Presiden menerima petugas Sensus Penduduk 2010 pukul 10.00 WIB, sementara Sensus Penduduk 2010 berlangsung pada 1 Mei hingga 31 Mei 2010 untuk mengetahui jumlah penduduk Indonesia.

Berbeda dari sensus sebelumnya, untuk pertamakalinya Sensus Penduduk 2010 mendata lengkap setiap penduduk meliputi nama, alamat, umur, jenis kelamin, pendidikan, kesehatan, dan status ketenagakerjaan.

Selain itu akan dicatat pula informasi berkaitan dengan fasilitas perumahan, akses media komunikasi, dan berbagai informasi lain.

Sensus Penduduk 2010 menelan anggaran Rp3,4 juta triliun atau sekitar 360 juta dolar AS.

Pada Jumat malam 30 April 2010, Presiden Yudhoyono di Istana Merdeka menyampaikan pidato kenegaraan dimulainya Sensus Penduduk 2010.

Menurut Presiden, Sensus Penduduk merupakan bagian terpadu dari upaya mewujudkan sisi besar pembangunan 2010-2014, yaitu terwujudnya Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.

"Keberhasilan mencapai sisi pembangunan itu ikut ditentukan kemampuan kita mengelola manajemen data dan informasi kependudukan yang memadai, akurat, lengkap dan termuktahirkan," katanya.

D012*D013/A011/AR09