Satgas lacak kontak erat cagub Kalteng Sugianto positif COVID-19
19 November 2020 15:09 WIB
Ilustrasi - Sejumlah dokter sedang berdiskusi saat melakukan ekstraksi dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di ruang Laboratorium Biosafety II di RSUD Doris Sylvanus Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Rabu (6/5/2020). ANTARA FOTO/Makna Zaezar/foc.
Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah melakukan pelacakan terhadap kontak erat calon gubernur Sugianto Sabran yang dinyatakan positif COVID-19.
"Secara umum prosedur standar kami sama kepada semua pasien, perlakuannya pun sama," kata Wakil Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kalteng Suyuti Syamsul saat dihubungi di Palangka Raya, Kamis.
Suyuti akan berkoordinasi dengan satgas kabupaten dan kota guna melakukan pelacakan terhadap kontak erat.
Sedangkan untuk yang bersangkutan, melakukan isolasi mandiri sesuai prosedur yang berlaku dan di bawah pengawasan tenaga kesehatan.
Baca juga: Positif COVID-19, Cagub Kalteng Sugianto absen debat publik ke-2
Baca juga: Dua kabupaten di Kalteng miliki risiko tinggi COVID-19
"Jadi itu dulu sementara yang kami lakukan. Prinsipnya apa yang kami lakukan sama, seperti kasus-kasus lainnya secara umum," ujarnya.
Lebih lanjut pria yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Tengah ini mengatakan, hingga saat ini belum ada cara lain guna mencegah penularan COVID-19, selain menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada semua pihak terkait penyelenggaraan pilkada serentak, baik pasangan calon, tim sukses maupun masyarakat, agar selalu berusaha menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.
Protokol kesehatan dimaksud, meliputi disiplin menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir maupun cairan pembersih tangan menjaga jarak, serta mencegah maupun menghindari kerumunan.*
Baca juga: Persentase pasien COVID-19 sembuh di Kalteng capai 90,2 persen
Baca juga: Persentase pasien sembuh COVID-19 Kalteng capai 87,9 persen
"Secara umum prosedur standar kami sama kepada semua pasien, perlakuannya pun sama," kata Wakil Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kalteng Suyuti Syamsul saat dihubungi di Palangka Raya, Kamis.
Suyuti akan berkoordinasi dengan satgas kabupaten dan kota guna melakukan pelacakan terhadap kontak erat.
Sedangkan untuk yang bersangkutan, melakukan isolasi mandiri sesuai prosedur yang berlaku dan di bawah pengawasan tenaga kesehatan.
Baca juga: Positif COVID-19, Cagub Kalteng Sugianto absen debat publik ke-2
Baca juga: Dua kabupaten di Kalteng miliki risiko tinggi COVID-19
"Jadi itu dulu sementara yang kami lakukan. Prinsipnya apa yang kami lakukan sama, seperti kasus-kasus lainnya secara umum," ujarnya.
Lebih lanjut pria yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Tengah ini mengatakan, hingga saat ini belum ada cara lain guna mencegah penularan COVID-19, selain menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada semua pihak terkait penyelenggaraan pilkada serentak, baik pasangan calon, tim sukses maupun masyarakat, agar selalu berusaha menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.
Protokol kesehatan dimaksud, meliputi disiplin menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir maupun cairan pembersih tangan menjaga jarak, serta mencegah maupun menghindari kerumunan.*
Baca juga: Persentase pasien COVID-19 sembuh di Kalteng capai 90,2 persen
Baca juga: Persentase pasien sembuh COVID-19 Kalteng capai 87,9 persen
Pewarta: Kasriadi/Muhammad Arif Hidayat
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
Tags: