Bengkulu (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu mengumumkan sebanyak 1.012 orang di daerah itu telah sembuh dari infeksi virus corona jenis baru atau persentase tingkat kesembuhan mencapai 72,2 persen dari total kasus positif.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan total kasus positif di daerah itu hingga Senin ini, sebanyak 1.405 orang dan 1.012 diantaranya telah sembuh.
"Kita bersyukur setiap hari selalu ada yang sembuh, termasuk hari ini ada penambahan dua kasus sembuh dan kita berharap tingkat kesembuhan ini bisa terus meningkat," ucap Herwan di Bengkulu.
Dari 10 kabupaten dan kota di Bengkulu yang ditemukan kasus positif COVID-19, Kota Bengkulu menjadi daerah dengan angka kesembuhan terbanyak yakni 530 orang.
Baca juga: Hari ini bertambah 60 kasus positif COVID-19 di Bengkulu
Baca juga: Ada karyawan positif, BRI Curup-Bengkulu tetap buka pelayanan
Kemudian disusul Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 184 orang yang sembuh, Kabupaten Kepahiang 76 orang, Kabupaten Mukomuko 66 orang dan Kabupaten Bengkulu Utara 38 orang.
Lalu Kabupaten Bengkulu Tengah sebanyak 35 orang yang sembuh, Kabupaten Seluma 33 orang, Kabupaten Kaur 26 orang, Kabupaten Bengkulu Selatan 19 orang dan Kabupaten Lebong lima orang.
"Sejauh ini kita telah melakukan pengambilan dan pemeriksaan sampel usap sebanyak 11,452 sampel dan akan terus kita tingkatkan untuk mencegah penularan terus berlanjut," ujarnya.
Selain itu, kebanyakan dari kasus positif yang ada saat ini tidak mengalami gejala serius, dan bahkan banyak yang termasuk kategori orang tanpa gejala (OTG) sehingga penanganannya cukup melakukan isolasi mandiri.*
Baca juga: Kepala puskesmas wafat, Mukomuko imbau puskesmas terapkan prokes
Baca juga: Modus jadi Satgas COVID-19, komplotan begal di Bengkulu ditangkap
Angka kesembuhan COVID-19 di Bengkulu capai 72,2 persen
16 November 2020 18:47 WIB
Data perkembangan kasus COVID-19 Provinsi Bengkulu. (ANTARA/Carminanda)
Pewarta: Carminanda
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
Tags: