Parit Malintang, Sumbar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat mendukung dan siap menyukseskan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Nasional ke-28 tahun 2020 yang akan digelar di daerah itu.

"Berbagai persiapan telah dilakukan oleh panitia. Perhelatan akbar ini akan dilangsungkan di Provinsi Sumatera Barat pada 14 hingga 21 November 2020," kata Pjs Bupati Padang Pariaman Adib Alfikri di Parit Malintang, Jumat.

Baca juga: Lima perwakilan Riau batal ke MTQ XXVIII akibat positif COVID-19

Menurutnya, seluruh daerah di Provinsi Sumatra Barat dilibatkan dalam menyukseskan dan memeriahkan MTQ ini.

Adapun rangkaian acara dalam pelaksanaan MTQ ke-28 ini dimulai pada 12 November 2020 dengan penerimaan dan penyambutan khafilah di Bandara Internasional Minangkabau.

Baca juga: Tips berlatih membaca Al Quran ala qori juara MTQ Internasional

Selanjutnya kegiatan ini akan dilanjutkan dengan penyambutan seluruh Dewan Hakim dan Panitera MTQ Nasional ke-28. Pada 14 November 2020 merupakan pembukaan MTQ Nasional ke-28 yang diadakan di Kabupaten Padang Pariaman, tepatnya di Main Stadion Sikabu Lubuk Alung.

Ia menjelaskan stadion utama ini dirancang sebagai stadion terbesar di Sumatera Barat, setelah Stadion H. Agus Salim. Main Stadion diperkirakan mampu menampung penonton dengan jumlah 45 ribu penonton untuk tempat duduk.

Baca juga: Presiden minta juara MTQ Internasional tetap semangat

Stadion utama ini dapat digunakan dalam pelaksanaan pembukaan MTQ Nasional ke-28 karena dapat menampung seluruh khafilah yang datang dari berbagai daerah di seluruh Indonesia untuk mengikuti MTQ ini.

"Dalam menyukseskan MTQ Nasional ke-28 pada 2020 ini, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman mendukung penuh dalam menyukseskan perhelatan akbar," ujarnya.

Apalagi, lanjutnya Padang Pariaman dipilih menjadi tuan rumah dalam acara pembukaan MTQ ini. Tentu pihaknya berusaha memberikan yang terbaik.

Ia melanjutkan, berbagai kesiapan telah dilakukan terutama dalam menyiapkan tempat pembukaan, dimana pengerjaan Main Stadion dikebut meskipun tidak bisa dipastikan selesai seratus persen. Main Stadion ini sudah dapat dipakai untuk pembukaan MTQ Nasional ke-28 ini.

Ia juga menambahkan Padang Pariaman juga bertanggungjawab dalam membantu tugas Pemerintah Provinsi untuk kesuksesan MTQ Nasional ke-28 ini.

“Kami berusaha semaksimal mungkin untuk membantu Pemerintah Provinsi dalam pelaksanaan MTQ Nasional ke-28 ini yakninya dengan menyiapkan personil keamanan, kesehatan dan petugas kebersihan," ujarnya.

Berbagai bentuk sosialisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam menyukseskan acara besar ini seperti telah menyebarkan pamflet, baliho, spanduk dan edaran serta imbauan untuk menyukseskan pelaksanaan MTQ tersebut.

“Pelaksanaan MTQ tahun ini berbeda dari yang sebelumnya karena dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19, sehingga harus tetap menjaga dan menerapkan protokol kesehatan dimana jumlah peserta yang harus dibatasi," ujarnya.

Sedangkan masyarakat hanya dapat menyaksikan pembukaan MTQ ini secara live streaming.