Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Rabu kembali menguat ke level 2.900 tepatnya pada posisi 2.912,826, lebih baik 21,556 poin (0,75 persen) dari posisi penutupan hari sebelumnya.

Mengikuti IHSG, indeks kelompok 45 saham unggulan (LQ45) juga menguat 5,566 poin (0,99 persen) ke posisi 566,014.

Pengamat pasar modal Nico Omer J di Jakarta, Rabu mengatakan, sentimen Wall Street mulai stabil setelah semakin banyak emiten atau 82 persen melaporkan pertumbuhan kinerja yang lebih baik.

Ia menambahkan, kabar dari Jerman yang melaporkan peningkatan data consumer confidence juga turut menjaga optimisme investor karena membaiknya ekonomi Jerman positif untuk Eropa dan ekonomi dunia pada umumnya.

Sementara dari dalam negeri, hampir seluruh saham berhasil menutup gap terbuka akibat anjlok di awal pekan, terutama ANTM dan INCO. Harga nickel yang menjadi underlying kedua saham tersebut memang pulih lebih cepat kembali ke level 27.000 dolar AS per ton.

"ANTAM bahkan tidak terpengaruh oleh rencana perseroan untuk right issue," katanya.

Sementara beberapa saham di kawasan Asia diantaranya Indeks Hang Seng melemah 112,45 poin ke level 21.510, Indeks Nikkei-225 menguat 189,37 poin ke level 11.090 dan Indeks Singapore Strait Time turun 13,72 poin ke level 2.967.

Transaksi saham yang terjadi sebanyak 141.142 kali dengan jumlah saham yang berpindah tangan mencapai 7,111 miliar lembar dan nilai Rp4,543 triliun. Dan 118 saham naik, 103 saham turun dan 75 saham tidak bergerak.

Sementara saham-saham yang mengalami kenaikkan diantaranya, Jasa Marga (JSMR) naik Rp110 ke Rp2.100, Astra International (ASII) naik Rp1,250 ke Rp45,150, Bank Negara Indonesia (BNI) Rp75 ke Rp2.450.

(ANT/S026)