Padang (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang memprakirakan ketinggian gelombang di perairan barat Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat, berpotensi tiga meter selama 24 jam mulai Sabtu pukul 07.00 WIB.

Analis BMKG Padang, Erian Tasa di Padang, Jumat, menyebutkan, ketinggian gelombang tiga meter berbahaya bagi perahu dan tongkang nelayan saat beraktivitas di kawasan itu.

Sedangkan ketinggian gelombang di perairan pantai Sumbar sampai ke Mentawai pada waktu yang sama berpeluang dua meter dan perlu di waspadai nelayan karena rawan bagi perahu tradisional.

Sementara itu, cuaca untuk wilayah pesisir pantai barat Sumbar umumnya berawan dan berpeluang hujan ringan sore dan malam hari. Angin bertiup dari Timur hingga Tenggara dengan kecepatan 05-25 kilometer per jam.

Selanjutnya, cuaca untuk dataran Sumbar, umumnya berpeluang hujan ringan pada pagi hari, dan cerah berawan pada siang serta berpotensi hujan sedang pada sore hingga malam dan dini hari.

Angin bertiup dari timur laut hingga timur dengan kecepatan 05-27 kilometer per jam. Temperatur udara rata-rata berkisar antara 19-31 derajat Celcius dan kelembaban udara berkisar antara 62-94 persen.

Dalam prakiraan BMKG Padang, wilayah Sumbar yang berpeluang diguyur hujan dengan intensitas sampai sedang, meliputi Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Tanah Datar, Padangpanjang.

Selanjutnya Kabupaten Solok, Solok selatan, Pasaman dan Pasaman barat, serta Agam bagian daratan dan pesisir sama-sama berpeluang hujan dengan intensitas ringan sampai sedang. Sedangkan yang peluang curah hujan ringan pada malam hari, Kabupaten Sijunjung dan Dharmaraya. (SA/K004)