Jakarta (ANTARA) - Kongres aktivis yang direncanakan di kawasan Monas, DKI Jakarta pada 28 Oktober 2020 diputuskan batal digelar karena pandemi virus corona (COVID-19).
Inisiator Lingkar Aktivis Jakarta (LAJ) Jamran menyatakan kongres aktivis sekaligus peringatan hari Sumpah Pemuda itu batal karena DKI Jakarta memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.
"Karena saat ini masih pandemi. kongres yang pernah direncanakan tidak bisa dilaksanakan dan itu menjadi kesepakatan kawan-kawan aktivis," kata Jamran di Jakarta, Senin malam.
Jamran menegaskan keinginan pelaksanakan kongres aktivis untuk menyatukan semangat dalam menjaga NKRI. Namun karena pandemi, para aktivis setuju untuk mendukung upaya pemerintah mencegah penyebaran COVID-19.
Selain itu, para aktivis khususnya di Jakarta ikut menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan (3M).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencabut status PSBB menjadi PSBB transisi dimulai 12 Oktober hingga 25 Oktober 2020. Anies kembali memperpanjang PSBB transisi hingga 8 November 2020.
Baca juga: PSBB transisi DKI Jakarta diperpanjang hingga 8 November 2020
Baca juga: Kemarin, PSBB transisi diperpanjang hingga banjir di Jakarta
Baca juga: Satpol PP Jakpus himpun denda Rp2,8 juta pelaksanaan PSBB transisi
Kongres aktivis batal digelar di Jakarta karena pandemi COVID-19
27 Oktober 2020 00:47 WIB
Forum Lingkar Aktivis Jakarta (LAJ) menggelar dialog tentang perluasan kawasan PT Pembangunan Jaya Ancol di Jakarta Utara, Sabtu (8/8/2020) (ANTARA/Istimewa)
Pewarta: Fauzi
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020
Tags: