Jakarta (ANTARA) - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengungkapkan Omnibus Law UU Cipta Kerja memudahkan pemerintah untuk mendesain strategi nasional pengembangan UMKM.
"Hal tersebut akan memudahkan kami untuk mendesain strategi nasional pengembangan UMKM," ujar Teten dalam diskusi daring di Jakarta, Senin.
Menurut Teten, UU Ciptaker bagi pemerintah memudahkan untuk melakukan konsolidasi perencanaan program.
Dikatakan, sebelumnya untuk mendapatkan data tunggal UMKM sangat sulit karena tersebar di berbagai kementerian dan daerah. Nanti dengan kemudahan pendaftaran di mana izin usaha hanya perlu Nomor Induk Berusaha atau NIB bagi semua urusan kegiatan cukup melalui satu pintu.
UU Ciptaker juga akan menjawab berbagai masalah yang dihadapi oleh UMKM sehingga membuat UMKM sulit berkembang. Salah satunya akses kepada pembiayaan di mana jaminan kredit tidak harus aset.
Memang 99 persen lebih pelaku usaha di Indonesia merupakan pelaku UMKM. Dengan demikian perekonomian Indonesia digerakkan oleh sektor UMKM.
"Karena itu berbagai kemudahan yang diberikan oleh UU Ciptaker akan sangat bermanfaat bagi UMKM untuk tumbuh dan berkembang," kata Teten.
Baca juga: Presiden: UU Cipta Kerja jadi jalan reformasi struktural bagi UMKM
Baca juga: Hipmi: UU Cipta Kerja bawa Indonesia keluar dari "middle income trap"
Baca juga: Bahlil: UU Cipta Kerja perkuat peran UMKM dalam perekonomian nasional
Menteri Teten: UU Ciptaker permudah desain pengembangan UMKM
26 Oktober 2020 18:55 WIB
Gerai UMKM di Kota Bandung. ANTARA/HO-Humas Pemkot Bandung/am.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: