Jakarta (ANTARA News) - Wakil Indonesia, Persipura Jayapura, masih terpuruk di dasar klasemen Grup F Liga Champions Asia setelah kalah lima kali beruntun, terakhir saat menjamu klub Jepang Kashima Antlers di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa sore.
Klub yang baru kali pertama berlaga di pentas antarklub Asia itu, kalah 1-3 dari Kashima, setelah sebelumnya menyerah dengan skor lebih telak saat menjamu Jeonbok Motor dari Korsel (1-4), kemudian menjadi sarang gol saat dipecundangi tuan rumah Changcun Yatai asal China (0-9) dan ketika di kandang Kashima kalah 0-5.


Dengan kekalahan tersebut, juara Liga Indonesia tahun 2009 yang dilatih Jacksen Tiago itu belum meraih satu pun nilai dari empat pertandingan yang telah dimainkan.

Menghadapi Kashima yang menurunkan tim lapis kedua di Stadion Gelora Bung Karno, gawang Persipura langsung kebobolan meski pertandingan baru berjalan sekitar dua menit.

Diawali dengan serangan balik dari sisi kiri, tendangan keras Endoh Yashusi yang mendapat umpan silang tidak mampu ditepis kiper Ferdiansyah.

Para pemain Persipura yang kaget dengan gol yang terjadi begitu cepat, mencoba untuk bangkit dan hampir saja mencetak gol balasan pada menit ke-15 ketika Yustinus Pae yang berdiri bebas di sisi kanan kotak penalti, melancarkan tendangan keras, namun berhasil dihadang kiper Hitoshi Sogahata.

Usaha Yustinus Pae akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-20 ketika ia berhasil mencetak gol untuk menjadikan skor imbang 1-1.

Satu-satunya gol balasan tersebut berawal dari serangan Boaz Salosa yang melancarkan tendangan jarak jauh yang gagal ditangkap Sogahata, tapi bola kemudian membentur bagian atas gawang.

Selanjutnya Bola meluncur ke arah Yustinus Pae yang berdiri bebas di sisi kanan kotak penalti dan dengan tenang pemain tersebut melepaskan tendangan dari jarak dekat tanpa sempat ditepis Sogahata.

Tapi hasil imbang tersebut hanya bertahan sekitar lima menit karena Kohrogi Shinzoh membuat klub asal Jepang tersebut kembali unggul 2-1 pada menit ke-20 setelah memperdaya dua pemain Persipura yang mencoba menghadangnya di dalam kotak penalti.

Dalam posisi membelakangi gawang, pemain berusia 20 tahun itu dengan cepat berbalik untuk menendang bola yang tidak bisa diantisipasi oleh Ferdiansyah.

Ketika pertandingan babak pertama tersisa 15 menit lagi, Uchida Atsuto memperbesar keunggulan Kashima menjadi 3-1 setelah memanfaatkan bola liar di depan gawang Persipura.

Pada babak kedua, Kashima yang masih memimpin di puncak klasemen Grup F, tidak terlalu antusias untuk mencetak gol lebih banyak.

Tim asuhan Oswaldo Oliviera, pelatih asal Brazil itu mulai mengendorkan irama permainan dan lebih banyak bermain di lapangan tengah, namun Persipura tetap gagal memanfaatkan peluang untuk menambah gol karena rapinya pertahanan lawan.

Pada dua pertandingan terakhir Grup F, Persipura akan bertandang ke markas Eonbuk Motors (Korsel) pada 14 April, sebelum menjamu Changcun Yatai (China) pada 28 April di Stadion Gelora Bung Karno.

(T.a032/U002/S026)