Bandung (ANTARA News) - PT Telkom Indonesia (Tbk) menambah investasi sebesar 2 juta dolar AS untuk mendukung transformasi dan memperkuat pengembangan plasa.com.

"Butuh dana investasi yang luar biasa untuk pengembangan plasa.com, melalui transformasi yang kami gulirkan, diharapkan bisa berkembang dan menjadi bagian dari masyarakat dunia," kata Direktur Utama PT Telkom Rinaldi Firmansyah di Bandung, Senin.

Ia menyebutkan, untuk eksis di sektor e-comerce, butuh sebuah lompatan yang didukung oleh pendanaan yang kuat, sedangkan investasi ke plasa.com senilai 2 juta dolar AS dilakukan untuk pengembangan tiga tahun ke depan.

Dengan pengembangan itu, maka plasa.com bisa menyediakan konten yang lebih berdagam dan varitif mengikuti kebutuhan dan perkembangan dunia maya di dunia.

Selain itu, plasa.com kata dia akan dikembangkan untuk masuk ke seluruh pangsa dengan layanan yang lebih variatif dan mendukung dari sisi kapasitas maupun layananya.

"Kami berharap didukung juga oleh pengguna internet di tanah air, cintai produk dalam negeri dengan menggunakan portal-portal dalam negeri," kata Rinaldi.

Sementara itu dari langkah transformasi PT Telkom, kata Rinaldi dilakukan melalui pengembangan sistem dan pembangunan infrastruktur. Selain itu juga melakukan transformasi di semua bidang salah satunya penyesuaian organisasi.

Sebagai penyesuaian, dilakukan pembentukan divisi-divisi baru untuk mendukung program transformasi di tubuh BUMN itu.

"Transmigrasi karyawan Telkom bergulir disesuikan dengan kebutuhan. Divre Telkom tidak dihapuskan namun awaknya ditransmigrasikan ke divisi lain seperti Divisi Service, Divisi Akses dan lainnya," kata Dirut PT Telkom itu.

Menurut dia, transformasi merupakan keharusan untuk tetap bisa eksis, karena berdasarkan pengalaman perusahaan-perusahaan besar yang tidak melakukan transformasi cenderung mengalami penurunan.

Selain itu, kata dia transformasi dan perubahan komposisi juga mendongrak kinerja perusahaan.

"Tranformasi tidak identik dengan rasionalisasi. Seperti yang kami lakukan dilakukan melalui transmigrasi karyawan ke divisi lain untuk mendukung bisnis. Setiap tahun kami menerima 200 karyawan," kata Dirut PT Telkom itu menambahkan.

(ANT/S026)