Jakarta (ANTARA) - Pemerintah menerbitkan empat seri Surat Utang Negara (SUN) dengan cara Private Placement kepada Bank Indonesia (BI) dengan total nominal sebesar Rp22,87 triliun.

Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan dalam pernyataan di Jakarta, Jumat, mengatakan empat seri SUN yang diterbitkan yaitu VR0050, VR0051, VR0052 dan VR0053.

Empat seri SUN ini mempunyai nominal masing-masing Rp5,71 triliun dengan VR0050 mempunyai tenor lima tahun, VR0051 tenor enam tahun, VR0052 tenor tujuh tahun dan VR0053 tenor delapan tahun.

Baca juga: Lelang SUN serap Rp32,75 triliun dipengaruhi membaiknya pasar domestik

Seluruh seri SUN ini mempunyai tingkat kupon berupa suku bunga reverse repo Bank Indonesia dengan tiga bulan pertama masing-masing seri sebesar 3,84 persen.

Pemerintah menyatakan penerbitan SUN yang dilakukan pada Kamis (22/10) ini merupakan transaksi yang kelima untuk pemenuhan sebagian pembiayaan Public Goods.

Total kebutuhan pembiayaan Public Goods diproyeksikan sebesar Rp397,56 triliun untuk penanganan COVID-19 maupun mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Baca juga: Pemerintah serap Rp26,1 triliun dari lelang SUN

Pembiayaan itu meliputi pendanaan untuk belanja kesehatan, perlindungan sosial, serta pembiayaan sektoral Kementerian/Lembaga dan Pemda.

Transaksi ini dilakukan berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia Nomor 347/KMK.08/2020 dan 22/9/KEP.GBI/2020 tanggal 20 Juli 2020.

Pelaksanaan pembiayaan ini juga dilakukan sesuai kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang SUN dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 51/PMK.08/2019.