Jakarta (ANTARA) - Fujifilm Indonesia dalam waktu dekat akan menghadirkan kamera mirrorless X-S10, dengan fitur utama sensor sebesar 26,1MP.
Dikutip dari siaran pers, Minggu, X-S10 akan hadir dengan sensor X-TransTM CMOS 4, serta daya komputasi dari X-Processor 4. Kamera mirrorless ini memiliki kemampuan fokus otomatis hingga 0,02 detik.
Kemampuan autofokus ini berfungsi untuk melacak wajah dan mata subjek foto.
Baca juga: MMKSI rilis aksesori kamera "dashboard" Blackvue Cloud SPA98001
Baca juga: Sony umumkan Alpha 7C, kamera dengan sistem "full-frame" terkecil
Fujifilm juga membekali X-S10 dengan mekanisme In-Body Image Stabilization (IBIS) berukuran sekitar 30 persen lebih ringan dibandingkan model sebelumnya, yakni 450 gram.
IBIS pada X-S10 mampu memberikan stabilisasi gambar lima sumbu hingga 6,0 stop. Sementara itu, agar stabil saat digenggam, kamera ini memiliki pegangan magnesium-alloy, juga di bagian depan dan plat atas.
Selain IBIS, kamera ini juga memiliki mode Digital Image Stabilization (DIS) untuk mengimbangi getaran pada kamera
Fujifilm juga memperbarui mode AUTO dan Scene Position (SP), secara otomatis mode ini akan menyesuaikan pengaturan dengan pemandangan.
Untuk perekaman video, X-S10 bisa menghasilkan video 4K/30p 4: 2: 0 8-bit ke kamera SD dan mengeluarkan video 4K/30p 4: 2: 2 10-bit melalui port HDMI.
Untuk monitor LCD, X-S10 memiliki monitor vari-angle yang bisa berputar 180 derajat sehingga bisa digunakan untuk swafoto. Selain itu jendela bidik atau view finder menawarkan tiga mode boost yaitu Low -Light Priority, Resolution Priority dan Fram Rate Priority.
Kamera ini akan dijual di Indonesia pada November 2020, namun, perwakilan Fujifilm Indonesia yang dihubungi ANTARA belum bisa memastikan berapa harga jual X-S10.
Baca juga: Fujifilm rilis lensa 50mm terbaru untuk kamera seri X
Baca juga: Fujifilm perkenalkan lensa Fujinon terbaru
Baca juga: Fitur dan spesifikasi kamera Fujifilm X-T4
Fujifilm kenalkan kamera mirrorless X-S10
18 Oktober 2020 10:03 WIB
Kamera mirrorless Fujifilm X-S10. (ANTARA/HO)
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
Tags: