"Audit memang harus dilakukan untuk mengecek apa yang sudah dikerjakan. Misalnya ada berapa titik lampu yang belum terpasang. Selain itu bagaimana penyempurnaan pengerjaan tahap satu," katanya.
Baca juga: Persib Bandung ingin tetap bermarkas di Stadion GBLA
Baca juga: Demi Persib, Pemkot Bandung siap turunkan harga sewa GBLA
Stadion GBLA sesuai dengan rencana bakal digunakan klub Persib Bandung untuk mengarungi lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2020 yang sebelumnya dihentikan karena COVID-19.
"Pada dasarnya kita menyiapkan infrastrukturnya saja. Ya kita tunggu saja Liga 1," kata Yana menambahkan.
Dia berharap proses audit tersebut bisa segera rampung supaya aset Stadion GBLA sepenuhnya dimiliki oleh Pemkot Bandung karena proses serah terima harus disepakati antara kedua belah pihak.
"Mudah-mudahan (segera selesai). Hari ini masih berproses. Karena masih ada yang harus diperbaiki. Misalnya titik lampunya harus terpasang empat. Seperti itulah," kata Yana menegaskan.
Jika serah terima sudah dilakukan, menurut Yana, Pemkot Bandung bakal membuka opsi lelang pengelolaan stadion ke pihak ketiga, termasuk ke PT Persib Bandung Bermartabat.
Baca juga: Dedi Kusnandar tak ingin semangatnya luntur meski kompetisi mengambang
Baca juga: Pelatih Persib Bandung nilai timnya alami penurunan motivasi