Menpora targetkan pencak silat masuk ekshibisi Olimpiade 2024 Paris
12 Oktober 2020 18:14 WIB
Konsul Jenderal RI Imam As'ari (kiri) menyerahkan penghargaan Friends of Indonesia Award kepada Prof. Yilmaz Aydin (kanan) yang memperkenalkan pencak silat kepada masyarakat Turki sejak tahun 1980 dan telah membentuk Federasi Pencak Silat Turki, dalam rangka Peringatan HUT ke-75 RI di Wisma Indonesia, Istanbul, Senin (17/8/2020). (ANTARA/HO-KJRI Istanbul)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menargetkan pencak silat dapat menjadi salah satu cabang olahraga yang masuk ekshibisi Olimpiade 2024 Paris.
“Kami mempunyai target bagaimana pencak silat bisa melakukan ekshibisi di Olimpiade Paris 2024. Insyaallah kami akan dorong untuk masuk ke cabang ekshibisi,” kata Menpora Zainudin Amali dalam temu media virtual, Senin.
Berbagai langkah demi mewujudkan ambisi tersebut telah dilakukan. Zainudin mengaku sudah mulai berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi agar membantu mengkampanyekan pencak silat ke berbagai negara. Ia juga meminta Komite Olimpiade Indonesia (KOI) untuk bergegas melakukan pendekatan kepada National Olympic Committee (NOC) berbagai negara untuk memperkenalkan cabang tersebut.
Selain itu, pihaknya juga mengaku sudah cukup sering menitipkan promosi cabang olahraga tradisional asli Tanah Air itu kepada para Duta Besar Indonesia di beberapa negara, termasuk Duta Besar RI untuk Bonia dan Herzegovina, serta Tunisia.
Baca juga: Kemenpora beri dana bantuan Rp3,9 miliar untuk pelatnas pencak silat
Pertemuan tersebut tak sia-sia sebab ternyata sudah ada beberapa negara yang menyampaikan minatnya terhadap pencak silat bahkan berkeinginan untuk didatangkan pelatih pencak silat dari Indonesia.
Hal itu merupakan sinyal positif menunjukkan bahwa pencak silat sudah mulai dikenal di berbagai negara. Namun Zainudin mengaku masih membicarakan perihal permintaan tersebut.
Untuk promosi yang lebih luas, Kemenpora dan Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI), kata Zainudin, juga akan membuat video tutorial pelatihan pencak silat.
Video tutorial tersebut diperuntukkan bagi sejumlah negara yang menyatakan minatnya belajar bela diri pencak silat.
Baca juga: Eddie Nalapraya berniat gelar kejuaraan pencak silat dunia virtual
“Dalam waktu dekat sudah ada pembicaraan dengan PB IPSI. Kami akan membuat video tutorial pencak silat. Karena di Tunisia, kepolisian atau angkatan senjatanya minta dilatih bela diri pencak silat,” tuturnya.
Upaya tersebut dilakukan bukan tanpa alasan. Pasalnya, apabila bela diri asli Indonesia itu berhasil masuk ekshibisi Olimpiade 2024 Paris, maka pencak silat akan semakin diperhitungkan serta kesempatan diakui sebagai cabang resmi Olimpiade pun semakin terbuka.
Jangka panjangnya, pencak silat diharapkan sudah menjadi cabang resmi yang dipertandingkan di ajang empat tahunan terakbar itu seandainya Indonesia lolos menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
“Kalau sudah masuk ekshibisi, tinggal mendorong untuk dipertandingkan sehingga target saya ketika Olimpiade 2032 itu sudah jadi cabang resmi yang dipertandingkan di Olimpiade,” ujarnya.
Baca juga: Indonesia ingin pencak silat masuk Olimpiade
“Kami mempunyai target bagaimana pencak silat bisa melakukan ekshibisi di Olimpiade Paris 2024. Insyaallah kami akan dorong untuk masuk ke cabang ekshibisi,” kata Menpora Zainudin Amali dalam temu media virtual, Senin.
Berbagai langkah demi mewujudkan ambisi tersebut telah dilakukan. Zainudin mengaku sudah mulai berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi agar membantu mengkampanyekan pencak silat ke berbagai negara. Ia juga meminta Komite Olimpiade Indonesia (KOI) untuk bergegas melakukan pendekatan kepada National Olympic Committee (NOC) berbagai negara untuk memperkenalkan cabang tersebut.
Selain itu, pihaknya juga mengaku sudah cukup sering menitipkan promosi cabang olahraga tradisional asli Tanah Air itu kepada para Duta Besar Indonesia di beberapa negara, termasuk Duta Besar RI untuk Bonia dan Herzegovina, serta Tunisia.
Baca juga: Kemenpora beri dana bantuan Rp3,9 miliar untuk pelatnas pencak silat
Pertemuan tersebut tak sia-sia sebab ternyata sudah ada beberapa negara yang menyampaikan minatnya terhadap pencak silat bahkan berkeinginan untuk didatangkan pelatih pencak silat dari Indonesia.
Hal itu merupakan sinyal positif menunjukkan bahwa pencak silat sudah mulai dikenal di berbagai negara. Namun Zainudin mengaku masih membicarakan perihal permintaan tersebut.
Untuk promosi yang lebih luas, Kemenpora dan Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI), kata Zainudin, juga akan membuat video tutorial pelatihan pencak silat.
Video tutorial tersebut diperuntukkan bagi sejumlah negara yang menyatakan minatnya belajar bela diri pencak silat.
Baca juga: Eddie Nalapraya berniat gelar kejuaraan pencak silat dunia virtual
“Dalam waktu dekat sudah ada pembicaraan dengan PB IPSI. Kami akan membuat video tutorial pencak silat. Karena di Tunisia, kepolisian atau angkatan senjatanya minta dilatih bela diri pencak silat,” tuturnya.
Upaya tersebut dilakukan bukan tanpa alasan. Pasalnya, apabila bela diri asli Indonesia itu berhasil masuk ekshibisi Olimpiade 2024 Paris, maka pencak silat akan semakin diperhitungkan serta kesempatan diakui sebagai cabang resmi Olimpiade pun semakin terbuka.
Jangka panjangnya, pencak silat diharapkan sudah menjadi cabang resmi yang dipertandingkan di ajang empat tahunan terakbar itu seandainya Indonesia lolos menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
“Kalau sudah masuk ekshibisi, tinggal mendorong untuk dipertandingkan sehingga target saya ketika Olimpiade 2032 itu sudah jadi cabang resmi yang dipertandingkan di Olimpiade,” ujarnya.
Baca juga: Indonesia ingin pencak silat masuk Olimpiade
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: