BGR gandeng ITS kembangkan biodiesel hingga logistik
11 Oktober 2020 14:10 WIB
Dari kiri ke kanan - VP Corporate Secretary PT BGR Rifanni Sari, Dirut PT BGR M Kuncoro Wibowo, Rektor ITS Prof Dr Mochamad Ashari, dan Wakil Rektor IV ITS Bambang Pramujati. ANTARA/HO/BGR
Jakarta (ANTARA) - BUMN jasa logistik, PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR bersinergi dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya untuk pengelolaan minyak jelantah menjadi biodiesel, program ketahanan pangan dari pemerintah, dan pengintegrasian logistik berbasis Internet of Things.
Direktur Utama BGR Logistics, M Kuncoro Wibowo dalam keterangannya di Jakarta, Minggu mengatakan kerja sama ini merupakan langkah awal realisasi iktikad baik untuk melanjutkan ke tahapan selanjutnya.
Nota kesepahaman tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Utama BGR Logistics, M Kuncoro Wibowo dengan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Prof Dr Ir Mochamad Ashari, M.Eng, serta disaksikan oleh Vice President Corporate Secretary BGR Logistics, Rifanni Sari di Kampus ITS Surabaya.
Kuncoro menjelaskan bahwa peluang kerja sama untuk wilayah Jawa Timur meliputi pengelolaan dan pemanfaatan minyak jelantah menjadi biodiesel (B30), pemanfaatan platform Warung Pangan sebagai bagian untuk menyukseskan ketahanan pangan di Jawa Timur, serta pendampingan halal produk-produk warung pangan dari Mitra Warung Pangan.
Aplikasi Mitra Warung Pangan merupakan aplikasi berbasis digital yang diperuntukkan bagi pemilik warung untuk membeli stok bahan pangan dari BUMN Pangan.
Melalui aplikasi tersebut, pemilik warung dapat membeli stok kebutuhan warung, berupa bahan sembako, seperti beras, minyak, dan gula, dengan mudah dan bebas biaya pengiriman,
Sementara itu Rektor ITS Mochamad Ashar menyambut dengan antusias salah satu program dari BGR yang memanfaatkan limbah minyak jelantah untuk menjadi biodiesel.
“ITS memiliki berbagai bidang disiplin ilmu yang sejalan dengan hal tersebut, salah satunya adalah Departemen Teknik Kimia. Kami berharap kerja sama ini juga dapat masuk ke bidang energi,” ujarnya.
Baca juga: BGR Logistics kembangkan gudang modern di Palembang
Baca juga: BGR Logistics luncurkan dua aplikasi pangan
Baca juga: BGR Logistics gandeng HARA Technology perkuat aplikasi pangan
Direktur Utama BGR Logistics, M Kuncoro Wibowo dalam keterangannya di Jakarta, Minggu mengatakan kerja sama ini merupakan langkah awal realisasi iktikad baik untuk melanjutkan ke tahapan selanjutnya.
Nota kesepahaman tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Utama BGR Logistics, M Kuncoro Wibowo dengan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Prof Dr Ir Mochamad Ashari, M.Eng, serta disaksikan oleh Vice President Corporate Secretary BGR Logistics, Rifanni Sari di Kampus ITS Surabaya.
Kuncoro menjelaskan bahwa peluang kerja sama untuk wilayah Jawa Timur meliputi pengelolaan dan pemanfaatan minyak jelantah menjadi biodiesel (B30), pemanfaatan platform Warung Pangan sebagai bagian untuk menyukseskan ketahanan pangan di Jawa Timur, serta pendampingan halal produk-produk warung pangan dari Mitra Warung Pangan.
Aplikasi Mitra Warung Pangan merupakan aplikasi berbasis digital yang diperuntukkan bagi pemilik warung untuk membeli stok bahan pangan dari BUMN Pangan.
Melalui aplikasi tersebut, pemilik warung dapat membeli stok kebutuhan warung, berupa bahan sembako, seperti beras, minyak, dan gula, dengan mudah dan bebas biaya pengiriman,
Sementara itu Rektor ITS Mochamad Ashar menyambut dengan antusias salah satu program dari BGR yang memanfaatkan limbah minyak jelantah untuk menjadi biodiesel.
“ITS memiliki berbagai bidang disiplin ilmu yang sejalan dengan hal tersebut, salah satunya adalah Departemen Teknik Kimia. Kami berharap kerja sama ini juga dapat masuk ke bidang energi,” ujarnya.
Baca juga: BGR Logistics kembangkan gudang modern di Palembang
Baca juga: BGR Logistics luncurkan dua aplikasi pangan
Baca juga: BGR Logistics gandeng HARA Technology perkuat aplikasi pangan
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: