Surabaya (ANTARA News) - Pelatih Persebaya Surabaya Rudy William Keeltjes memiliki keyakinan timnya akan mampu mengalahkan tuan rumah PSM Makassar pada pertandingan Liga Super Indonesia, Minggu (14/3).

Ditemui wartawan sebelum bertolak ke Makassar, Jumat, Keeltjes mengatakan keyakinan itu didasari persiapan yang sudah cukup maksimal dan motivasi besar yang diusung seluruh pemain.

"Tidak ada istilah seri dalam diri saya, karena itu namanya pengecut. Dalam sepak bola hanya ada dua, yakni menang atau kalah," katanya.

Keeltjes mengakui mengalahkan PSM di depan pendukungnya membutuhkan perjuangan dan kerja keras, karena tim tersebut didukung sejumlah pemain berkualitas.

Mantan pelatih PSMS Medan itu menyebut gelandang asal Korea Selatan Shin Hyun Joon cukup berbahaya karena punya teknik bagus. Begitu juga dua rekannya Park Jung Hwan dan Joo Ki Hwan, serta Alejandro Luis Pena dan Osvaldo Moreno.

"Saya sudah kantongi kekuatan mereka dan juga sudah siapkan taktik untuk meredamnya. PSM tim bagus dan pertahanannya sangat solid, mereka layak diperhitungkan," tambah Keeltjes.

Selain itu, mental pemain PSM juga sedang menanjak setelah berhasil meraih hasil bagus dalam lawatan ke Jawa belum lama ini. Mereka sukses mengalahkan tuan rumah Persijap Jepara 1-0 dan menahan Persela Lamongan 0-0.

Dalam persiapan terakhir menjelang berangkat ke Makassar, Rudy Keeltjes mengasah ketajaman anak asuhnya dalam penyelesaian akhir, terutama mengeksekusi bola-bola mati untuk memanfaatkan peluang mencetak gol.

Keeltjes membawa sebanyak 21 pemain dalam lawatan ke Makassar yang dilanjutkan ke kandang Persiba Balikpapan (17/3). Pemain yang tidak dibawa adalah Sunaji, Irfan Hidayatullah, Arif Ariyanto, Sofi Hermawan, dan Jeon Byung Euk asal Korsel.

"Jeon tidak saya bawa karena ITC-nya (International Transfer Certificate) belum keluar, walapun sebenarnya saya sangat ingin dia bisa bermain," tambah Rudy Keeltjes.
(T.D010/R009)