Kota Gaza (ANTARA News) - Pesawat Israel menyerang dua sasaran di Jalur Gaza selatan Jumat pagi, melukai beberapa orang, kata militer dan sejumlah saksi mata.

Dalam serangan pertama, mereka meledakkan bengkel kerja logam di kota Khan Hunis, dan dalam serangan kedua, ditargetkan pada terowongan penyelundupan di kota perbatasan Rafah, kata militer, sebagaimana dikutip dari AFP.

Sejumlah saksi mata mengatakan beberapa orang terluka, tapi kondisi mereka belum jelas.

Militer menyatakan serangan itu sebagai pembalasan atas serangan roket Kamis yang menghantam bengkel kerja kosong di kibbutz, Israel selatan, yang tidak menimbulkan korban.

"Kami tidak akan mentoleransi tembakan roket dan kami akan terus membalas dengan keras upaya untuk mengganggu ketenangan di Israel selatan," ujar seorang juru bicara militer pada AFP.

Roket itu, yang pertama ditembakkan melintasi perbatasan dalam sebulan, menghantam ketika Wakil Presiden AS Joe Biden merampungkan kunjungan ke wilayah tersebut.

Menurut data pemerintah Israel, Palestina telah menembakkan seluruhnya 146 roket dan 71 tembakan mortir ke Israel sejak serangan militer Israel di Jalur Gaza berakhir pada Januari tahun lalu.(S008/A024)