Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo dibuka melemah pada perdagangan Rabu pagi, menyusul penurunan Wall Street semalam setelah Presiden AS Donald Trump memutuskan untuk menghentikan negosiasi tentang stimulus tambahan guna membantu mendukung ekonomi yang terpukul Virus Corona.

Pada pukul 09.15 waktu setempat, Indeks acuan Nikkei 225 berkurang 122,43 poin atau 0,52 persen, dari penutupan Selasa (6/10/2020), menjadi diperdagangkan di 23.311,30 poin. Indeks Nikkei 225 terangkat 121,59 poin atau 0,52 persen menjadi 23.433,73 poin pada penutupan perdagangan sehari sebelumnya.

Baca juga: Saham Tokyo dibuka lebih tinggi setelah Trump tinggalkan rumah sakit

Sementara itu Indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham di papan utama pasar saham Tokyo kehilangan 9,44 poin atau 0,57 persen, menjadi diperdagangkan pada 1.636,31 poin. Indeks Topix bertambah 8,50 poin atau 0,52 persen menjadi 1.645,75 poin pada akhir perdagangan Selasa (6/10/2020).

Saham-saham perusahaan yang berhubungan dengan farmasi, besi dan baja, serta logam non-besi mengalami penurunan paling besar pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.

Baca juga: IHSG rawan tertekan hari ini, terimbas mandeknya negosiasi stimulus AS

Baca juga: Rupiah melemah, tertekan pasar gundah akibat Trump tunda stimulus AS