Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia berakhir melonjak dengan keuntungan meluas pada perdagangan Senin, karena investor berharap anggaran federal akan memberikan lebih banyak stimulus untuk mendorong pemulihan ekonomi.

Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 naik tajam 150,10 poin atau 2,59 persen menjadi 5.941,60 poin, sedangkan indeks All Ordinaries terangkat 151,90 poin atau 2,54 persen menjadi 6.135,10 poin.

Semua sektor ditutup lebih tinggi, dengan energi dan keuangan memimpin, masing-masing melambung 4,50 persen dan 3,70 persen.

"Saham-saham Aussie melonjak ... volumenya ringan hari ini karena sejumlah hari libur negara, liburan sekolah dan penutupan Bursa Efek Shanghai," kata analis pasar CommSec, Steven Daghlian.

"Pasar kemungkinan akan tetap bergejolak dalam beberapa hari mendatang dan akan paling sensitif terhadap pembaruan dari Gedung Putih dan pesan yang bertentangan tentang pemulihan Presiden (Donald) Trump."

Di sisi domestik, pertemuan bulanan Dewan Bank Sentral Australia (RBA) akan diadakan pada Selasa (6/10/2020), dengan pasar memperkirakan peluang penurunan suku bunga 50-50. Pada Selasa malam, anggaran federal akan diumukan, yang diharapkan mencakup gelombang pengeluaran untuk meningkatkan pemulihan ekonomi.

Di bidang keuangan, bank-bank besar melonjak dengan Commonwealth Bank naik 3,56 persen, National Australia Bank naik 4,00 persen, Westpac Bank naik 4,35 persen dan ANZ naik 4,22 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih tinggi dengan BHP naik 2,90 persen, Rio Tinto naik 2,24 persen dan Fortescue Metals naik 2,36 persen. Namun, penambang emas Newcrest justru turun 0,51 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melambung dengan Oil Search naik 7,54 persen, Santos naik 4,71 persen dan Woodside Petroleum naik 4,82 persen.

Supermarket terbesar Australia terangkat dengan Coles naik 1,99 persen dan Woolworths naik 1,75 persen.

Sementara itu, raksasa telekomunikasi Telstra menguat 2,17 persen, maskapai nasional Qantas melonjak 4,87 persen dan perusahaan biomedis CSL meningkat 1,60 persen.

Baca juga: Saham Aussie dibuka menguat terangkat lonjakan sektor bank dan energi
Baca juga: Saham Aussie berakhir jatuh setelah Trump dinyatakan positif COVID-19