Tingkat kematian akibat COVID-19 Peru kian menurun
5 Oktober 2020 16:09 WIB
Dokumentasi - Dua keluarga berdiri di samping peti jenazah anggota keluarga terkasih, yang meninggal dunia akibat penyakit virus korona (COVID-19) di pemakaman Nueva Esperanza di Lima, Peru, Rabu (27/5/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Sebastian Castanedaa/nz/cfo.
Lima (ANTARA) - Tingkat kematian akibat COVID-19 di Peru kian menurun, dengan 77 kematian baru dalam 24 jam terakhir, menurut otoritas kesehatan pada Minggu.
Kementerian Kesehatan Peru melaporkan bahwa jumlah kasus COVID-19 di negara tersebut menjadi 828.169 kasus dengan 32.742 kematian.
Menteri Kesehatan Pilar Mazzetti mengatakan pemerintah sedang memperkuat aturan kesehatan agar pandemi tetap terkendali. Mazzetti tidak mengesampingkan potensi gelombang kedua pandemi seperti yang kini terjadi di Eropa.
"Kita semua musti waspada untuk mengambil langkah-langkah menghindari wabah kedua yang sama kuatnya dengan wabah pertama," katanya.
Otoritas Peru telah mencabut aturan karantina di hampir seluruh wilayah di negara tersebut sejak 1 Oktober dan sejumlah penerbangan komersial internasional akan kembali beroperasi pada Senin.
Sumber: Xinhua
Baca juga: Peru akan buka kembali penerbangan ke beberapa negara
Baca juga: Kasus virus corona turun, Peru akan buka kembali ekonomi pada Oktober
Baca juga: Angka kematian COVID-19 Peru tertinggi di Amerika Latin
Kementerian Kesehatan Peru melaporkan bahwa jumlah kasus COVID-19 di negara tersebut menjadi 828.169 kasus dengan 32.742 kematian.
Menteri Kesehatan Pilar Mazzetti mengatakan pemerintah sedang memperkuat aturan kesehatan agar pandemi tetap terkendali. Mazzetti tidak mengesampingkan potensi gelombang kedua pandemi seperti yang kini terjadi di Eropa.
"Kita semua musti waspada untuk mengambil langkah-langkah menghindari wabah kedua yang sama kuatnya dengan wabah pertama," katanya.
Otoritas Peru telah mencabut aturan karantina di hampir seluruh wilayah di negara tersebut sejak 1 Oktober dan sejumlah penerbangan komersial internasional akan kembali beroperasi pada Senin.
Sumber: Xinhua
Baca juga: Peru akan buka kembali penerbangan ke beberapa negara
Baca juga: Kasus virus corona turun, Peru akan buka kembali ekonomi pada Oktober
Baca juga: Angka kematian COVID-19 Peru tertinggi di Amerika Latin
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020
Tags: