200 mahasiswa PTIQ positif COVID-19 dari penelusuran
5 Oktober 2020 14:14 WIB
Petugas merapikan ruang isolasi mandiri pasien COVID-19 di Gelanggang Remaja Kecamatan Pademangan, Jakarta, Minggu (27/9/2020). GOR Kecamatan Pademangan yang merupakan percontohan graha sehat mandiri pasien COVID-19 tersebut telah menyiapkan 30 bilik isolasi pasien COVID-19 dengan fasilitas tempat tidur, lemari, dan peralatan mandi. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/pras.
Jakarta (ANTARA) - Sekitar 200 mahasiswa Perguruan Tinggi Ilmu Al Qur'an (PTIQ) di Cilandak, Jakarta Selatan dinyatakan positif paparan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) dari hasil penelusuran (tracing).
"Iya benar segitu. (Awal kejadiannya dan sejak kapan) lebih detil Dinas Kesehatan yang tahu, tapi itu merupakan hasil tracing melalui tes usap (swab)," kata Camat Cilandak Mundari saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Pemprov DKI pastikan sarana isolasi bagi OTG
Mundari menyebut saat ini para mahasiswa tersebut sudah dibawa ke Wisma Atlet dan Tower Pademangan untuk melaksanakan isolasi.
Mereka dibawa dengan menggunakan bus dengan kapasitas maksimal yang diperbolehkan 15 orang satu bus.
"Ada sekitar tiga sampai lima bus untuk melakukan evakuasi," ujarnya.
Baca juga: Wagub DKI: Pemasangan stiker isolasi mandiri untuk layanan lebih baik
Awalnya dari informasi yang beredar disebutkan bahwa ada satu kamar yang terpapar dan kini kampus tersebut telah ditutup sementara.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa kampus di bawah koordinasi kementerian itu masih melakukan pembelajaran tatap muka meski di ibu kota tengah melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta jilid II.
Baca juga: Sepekan, kebijakan isolasi mandiri hingga antisipasi banjir Jakarta
"Kami juga sudah mengingatkan potensi penularan terkait sistem belajar seperti itu," ujar Mundari.
"Iya benar segitu. (Awal kejadiannya dan sejak kapan) lebih detil Dinas Kesehatan yang tahu, tapi itu merupakan hasil tracing melalui tes usap (swab)," kata Camat Cilandak Mundari saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Pemprov DKI pastikan sarana isolasi bagi OTG
Mundari menyebut saat ini para mahasiswa tersebut sudah dibawa ke Wisma Atlet dan Tower Pademangan untuk melaksanakan isolasi.
Mereka dibawa dengan menggunakan bus dengan kapasitas maksimal yang diperbolehkan 15 orang satu bus.
"Ada sekitar tiga sampai lima bus untuk melakukan evakuasi," ujarnya.
Baca juga: Wagub DKI: Pemasangan stiker isolasi mandiri untuk layanan lebih baik
Awalnya dari informasi yang beredar disebutkan bahwa ada satu kamar yang terpapar dan kini kampus tersebut telah ditutup sementara.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa kampus di bawah koordinasi kementerian itu masih melakukan pembelajaran tatap muka meski di ibu kota tengah melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta jilid II.
Baca juga: Sepekan, kebijakan isolasi mandiri hingga antisipasi banjir Jakarta
"Kami juga sudah mengingatkan potensi penularan terkait sistem belajar seperti itu," ujar Mundari.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020
Tags: