Pekanbaru (ANTARA) - Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Riau menyatakan secara akumulatif sudah ada 4.977 pasien terkonfirmasi COVID-19 yang dinyatakan sudah sembuh dan tingkat kesembuhan di Riau termasuk cukup tinggi di wilayah Sumatera.

“Kota Pekanbaru jadi daerah dengan jumlah akumulasi kesembuhan tertinggi di Riau, dengan total 2.050 kasus sembuh,” kata Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir dalam pernyataan pers di Pekanbaru, Senin.

Kota Pekanbaru merupakan daerah dengan tingkat kesembuhan tertinggi, sekaligus memiliki penambahan kasus harian terbanyak. Berdasarkan data Dinkes Riau, pada 4 Oktober di Pekanbaru. terdapat 114 kasus baru dan pada saat yang sama ada 121 pasien sembuh di daerah itu.

Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Babel bertambah enam jadi 322 orang

Hingga Senin siang, kasus akumulatif COVID-19 di Riau mencapai 8.404 orang dengan kasus sembuh mencapai 4.977. Pasien yang masih dirawat di rumah sakit (RS) 1.030 orang, sedangkan yang isolasi mandiri 2.215 orang. Sementara itu, kasus kematian mencapai 182 orang.

Kasus terkonfirmasi COVID-19 paling banyak di Kota Pekanbaru, yakni mencapai 4.123 orang dan yang sudah sembuh 2.050 orang. Jumlah pasien yang masih dirawat ada 675, dan kasus kematian 97 orang.

Ia mengatakan Riau berada pada peringkat kedua di wilayah Sumatera untuk jumlah akumulasi kasus pasien sembuh dari COVID-19, melampaui Sumatera Selatan dengan 4.663 kasus dan Sumatera Barat 3671. Peringkat pertama adalah Sumatera Utara yang mencapai 7.546 kasus.

Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di DIY bertambah 70 orang

“Persentase kesembuhan kasus positif COVID-19 Riau mencapai 59,28 persen,” ujarnya.

Untuk jumlah akumulasi kasus kematian, Riau berada di peringkat empat. Daerah paling tinggi kasus kematian adalah Sumatera Utara dengan 442 kasus, kemudian Sumatera Selatan 356, dan Aceh 193.

“Karena itu, tidak bosan-bosannya kami mengajak masyarakat untuk disiplin melakukan protokol kesehatan dengan mengenakan masker, hindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir,” katanya. ***3***

Baca juga: 1.159 warga Mimika sembuh dari COVID-19
Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 di NTT bertambah 13 jadi 319 orang
Baca juga: 18 pasien terkonfirmasi COVID-19 di Kulon Progo dinyatakan sembuh