Kapolri: Kerusuhan Makassar Sudah Ditangani dengan Baik
4 Maret 2010 21:32 WIB
Seorang anggota Brimob Polda Sulselbar menembakkan gas air mata ke arah mahasiswa saat terjadi bentrokan antara polisi dan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar di depan Kampus UIN Makassar, Kamis (4/3). Mahasiswa meminta agar kasus skandal Century segera dituntaskan dan meminta agar yang terlibat dalam skandal tersebut ditahan. (ANTARA/Yusran Uccang)
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri mengemukakan, kerusuhan antara mahasiswa dan warga serta aparat di Makassar sudah dapat ditangani dengan baik.
"Kami sudah berkoordinasi dengan semua pihak teman-teman mahasiswa, dan tokoh masyarakat hingga semua dapat ditangani dengan baik," katanya, di Istana Merdeka di Jakarta, Kamis malam.
Kerusuhan yang melibatkan mahasiswa, masyarakat dan aparat itu diawali dengan kekecewaan sejumlah aktivis Himpunan Mahasiswa Islam atau HMI Cabang Makassar Timur dengan terjadinya aksi penyerangan terhadap Sekretariat HMI Cabang Makassar Timur, Rabu (3/3) malam.
Namun, Mabes Polri membantah kerusuhan antara mahasiswa dan warga disebabkan aksi penyerangan anggota polisi ke Sekretariat HMI tersebut. Mahasiswa berdalih aksi penyerangan kepada polisi, Kamis pagi, sebagai serangan balasan.
"Tidak ada itu polisi serang rakyat. Kalaupun ada, itu hanya ulah oknum," kata Kadiv Humas Polri Irjen Edward Aritonang.
Meski belum mendapat informasi lengkap terkait kerusuhan itu, Edward memastikan belum ada penangkapan yang dilakukan terhadap mahasiswa. "Belum ada yang ditangkap," ujarnya.
(T.R018/R009)
"Kami sudah berkoordinasi dengan semua pihak teman-teman mahasiswa, dan tokoh masyarakat hingga semua dapat ditangani dengan baik," katanya, di Istana Merdeka di Jakarta, Kamis malam.
Kerusuhan yang melibatkan mahasiswa, masyarakat dan aparat itu diawali dengan kekecewaan sejumlah aktivis Himpunan Mahasiswa Islam atau HMI Cabang Makassar Timur dengan terjadinya aksi penyerangan terhadap Sekretariat HMI Cabang Makassar Timur, Rabu (3/3) malam.
Namun, Mabes Polri membantah kerusuhan antara mahasiswa dan warga disebabkan aksi penyerangan anggota polisi ke Sekretariat HMI tersebut. Mahasiswa berdalih aksi penyerangan kepada polisi, Kamis pagi, sebagai serangan balasan.
"Tidak ada itu polisi serang rakyat. Kalaupun ada, itu hanya ulah oknum," kata Kadiv Humas Polri Irjen Edward Aritonang.
Meski belum mendapat informasi lengkap terkait kerusuhan itu, Edward memastikan belum ada penangkapan yang dilakukan terhadap mahasiswa. "Belum ada yang ditangkap," ujarnya.
(T.R018/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
Tags: