Samarinda (ANTARA) - Kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur kembali mengalami lonjakan dengan bertambahnya sebanyak 319 kasus terkonfirmasi positif berdasarkan rilis harian satuan tugas COVID-19 wilayah setempat, Jumat.

Juru bicara satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak menyampaikan akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah Kaltim sudah mencapai 9.101 kasus.

Dia mengatakan ledakan kasus kembali terjadi di Kota Samarinda dengan adanya tambahan sebanyak 163 kasus baru, dan menjadikan total kasus COVID-19 di Ibukota Provinsi Kaltim tersebut sebanyak 2.767 kasus.

"Tambahan kasus baru lainnya terjadi di Berau 40 kasus, Kutai Kartanegara 35 kasus, Kutai Timur 21 kasus,Paser 3 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 36 kasus dan Bontang 26 kasus," ujar Andi Muhammad Ishak menyampaikan rilis harian secara virtual di Samarinda.

Baca juga: Positif COVID-19 Kaltim bertambah 113 kasus

Baca juga: Kasus positif COVID-19 Kaltim bertambah 114


Dalam beberapa hari terakhir di Kota Samarinda sering terjadi ledakan kasus, namun peringkat pertama kasus COVID-19 di regional Kalimantan Timur masih belum berpindah dari Kota Balikpapan dengan jumlah 3.113 kasus.

"Samarinda menduduki peringkat kedua, disusul Kutai Kartanegara dengan jumlah 1.322 kasus, sedangkan 7 kabupaten/kota lainnya jumlah kasus dalam hitungan ratusan," ucapnya.

Sementara untuk pasien sembuh dilaporkan bertambah sebanyak 84 kasus dengan sebaran di Berau 1 kasus, Kutai Kartanegara 9 kasus, Kutai Timur 2 kasus, Paser 9 kasus,Penajam, Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 35 kasus dan Bontang 27 kasus

Sedangkan untuk kasus kematian dilaporkan juga mengalami penambahan sebanyak 10 kasus dengan sebaran di Paser 2 kasus, Balikpapan 3 kasus,Bontang 1 kasus dan Samarinda 4 kasus.

Dengan demikian jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah Kaltim sebanyak 9.101 kasus dengan rincian 5.964 kasus dinyatakan sembuh, 2.775 kasus masih menjalani perawatan dan 362 kasus dilaporkan meninggal dunia.*

Baca juga: Pupuk Kaltim optimis lingkungan kerja kembali zero COVID-19

Baca juga: Bertambah 114 orang, positif COVID-19 di Kaltim naik 8.324 kasus