Jakarta (ANTARA) - Persija Jakarta meliburkan timnya selama empat hari sejak Rabu (30/9) setelah PSSI mengumumkan penundaan Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020.

"Setelah berkoordinasi dengan tim pelatih, kami memutuskan meliburkan tim selama empat hari," ujar manajer Persija Bambang Pamungkas, dikutip dari laman resmi Persija di Jakarta, Kamis.

Menurut pria yang karib disapa Bepe itu, Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan diliburkan karena sudah menjalani latihan dengan intensitas tinggi dalam beberapa minggu terakhir.

Baca juga: Persija promosikan enam pemain belia ke tim senior

Skuat berjuluk Macan Kemayoran berlatih keras karena sejatinya mereka akan berlaga kontra Arema FC dalam lanjutan Liga 1 musim 2020 pada Minggu (3/10). Namun, laga tersebut batal karena liga ditunda.

Bambang Pamungkas menyebut, para pemain Persija yang diliburkan telah dibekali dengan program latihan individu yang wajib dilakukan di kediaman masing-masing.

"Kami membekali para pemain dengan program latihan yang harus dijalankan di rumah," kata Bambang.

PSSI resmi menunda penyelenggaraan lanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 di tengah pandemi COVID-19 lantaran tidak mendapatkan izin keramaian dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Baca juga: Persija hormati keputusan penundaan liga dan tetap lanjutkan latihan

"Pihak Mabes Polri untuk sementara tidak memberikan izin keramaian karena kasus COVID-19 yang masih tinggi. Kami juga menyadari fakta di lapangan memang demikian. Oleh karena itu, PSSI menghormati dan memahami keputusan tersebut," ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Selasa (29/9).

PSSI berharap kompetisi berlangsung kembali pada November 2020 agar jalannya tidak terbentur agenda-agenda seperti Piala Dunia U-20 tahun 2021.

Lanjutan Liga 1 musim 2020 awalnya dijadwalkan berlangsung pada 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021. Sementara Liga 2 Indonesia 2020 sebelumnya direncanakan bergulir pada 17 Oktober-5 Desember 2020.

Baca juga: PSSI tunda lanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020