Denpasar, 28/2 (ANTARA) - Seniman serba bisa asal Yogyakarta, Didik Nini Thowok akan mementaskan tari dan yoga dalam memeriahkan Internasional Bali-India Yoga Festival (IBIF) ke II, yang akan berlangsung di Markandeya Yoga City, Banjar Gunung Sari, Kabupaten Buleleng, sekitar 80 km utara Denpasar.

"Pementasan dari dan yoga yang digarap secara khusus itu akan berlangsung pada hari kedua kegiatan internasional yang digelar selama sepekan, 3-10 Maret 2010," kata Ketua Yayasan Bali-India Dr Somvir, didampingi Ketua Panitia Pelaksana kegiatan tersebut Prof DrI Nyoman sirta, SH di Denpasar Minggu.

Ia mengatakan, garapan yang diberi judul tarian "Panca Warna" itu akan berlangsung sekitar 30 menit memeriahkan acara pembukaan IBIF yang rencananya dilakukan Gubernur Bali Made Mangku Pastika.

Bersamaan dengan penyuguhan karya seni panggung itu juga tampil Astad Deboo dari India yang memimpin pementasan diberi judul "Caturmuka". Selain itu juga Arpita Negi, SJRS juga dari India memperagakan yogadalam kemasan seni.

Dr Somvir menambahkan, IBIF ke II kali ini melibatkan utusan khusus dari India serta sejumlah daerah di Indonesia, termasuk tuan rumah Bali.Kegiatan sepekan itu melibatkan tidak kurang dari 250 peserta dari sejumlah pusat pengembangan yoga di Tanah Air.

IBIF yang mengangkat tema "Yoga dan pemanasan global (Yoga and Global Warming issue`", selain dimeriahkan dengan pementasan tari dan yoga juga diisi dengan seminar global warning dalam perspektif yoga dan solusinya.

Seminar tersebut menampilkan tujuh pembicara dari dalam dan luar negeri. Pembicara tersebut antara lain Prof Dr H. Salman Harun, ahli Alquran dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Mrinalini Singh, ahli lingkungan, spritual dan pelukis asal India.

Selain itu juga Dr Gejendra Singh dari India, Lalit Bakhshi dari Tokyo, Jepang, I Gusti Raka Panji Tisna, ahli spiritual Pulau Dewata, Prof Dr H. Utang Ranuwijaya, MA dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Rektor Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar Prof Dr I Made Titib.(ANT/A038)