Kapolres dan Dandim Jaksel patroli bersama disiplin protokol kesehatan
27 September 2020 01:06 WIB
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono dan Dandim 0504/Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana memimpin patroli bermotor operasi yustisi pendisiplinan protokol kesehatan di Jakarta Selatan, Minggu (27/9/2020) dini hari. ANTARA/HO-Kodim 0504 Jakarta Selatan
Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Selatan dan Kodim 0504/JS melaksanakan patroli bermotor operasi yustisi pendisiplinan protokol kesehatan pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tahap kedua, Minggu dini hari.
Patroli dipimpin Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono dan Dandim 0504/Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana, yang diikuti jajaran dari kedua institusi serta Satpol PP.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta tembus 70 ribu
Budi Sartono mengatakan sasaran patroli ini adalah kerumunan masyarakat di pusat-pusat keramaian, restoran, kafe, dan rumah makan.
"Malam ini kita ke titik-titik keramaian yang biasa dijadikan tempat nongkrong anak-anak muda dan mangkal ojek," katanya.
Dalam operasi tersebut, lanjut Budi, dirinya menginstruksikan kepada seluruh anggota yang terlibat untuk melaksanakan tugas secara persuasif dan humanis.
"Kita kasih pengertian agar membubarkan diri, tidak berkerumun," ujarnya.
Patroli yang berlangsung dari Sabtu malam hingga Minggu dini hari tersebut, mendatangi sejumlah tempat yang kerap dijadikan tempat warga berkerumun.
Sementara itu, Ucu Yustiana menyebutkan tujuan patroli gabungan ini adalah menekan angka penularan COVID-19 dengan mendisiplinkan masyarakat terhadap protokol kesehatan.
Salah satu bentuk penularan yakni dengan berkerumun dan tidak menerapkan prinsip 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak fisik.
"Tujuan patroli ini untuk memberikan arahan kepada masyarakat agar disiplin dan mematuhi protokol kesehatan. Termasuk membubarkan aktivitas warga yang berkerumun," kata Ucu.
Tidak didata berapa banyak pelanggaran protokol kesehatan yang ditemukan dalam patroli bermotor tersebut.
Petugas lebih mengedepankan langkah persuasif memberikan imbauan dan teguran serta pembubaran.
Langkah ini, lanjut Ucu, agar masyarakat bisa meningkatkan disiplinnya terhadap protokol kesehatan, supaya menekan dan mencegah penyebaran COVID-19 di DKI Jakarta, khususnya di Jakarta Selatan.
“Untuk mendisiplinkan masyarakat akan kesadaran yang lebih tinggi, maka kami harus melakukan patroli setiap saat, sambil menegur masyarakat agar selalu
menggunakan masker dan tidak berkerumun," ujar Ucu.
Patroli bermotor gabungan Polres Metro dan Kodim 0504/Jakarta Selatan serta Satpol PP melintasi sejumlah jalan mulai dari Mapolres Jakarta Selatan menuju Jl Barito-Ahmad Danlan-Kyai Maja-Bulungan-Melawai Raya-Senopati, dan Tendean.
Selanjutnya, menyusuri Jl Bangka Raya-Kemang Raya-Abdul Majid-Antasari-H. Nawi-Marga Guna-Arteri Pondok Indah-Iskandar Muda-Gandaria-Ahmad Dahlan-Barito 2- Fatmawati kembali ke Mapolres Jakarta.
Baca juga: Operasi Yustisi, Tiga Pilar Mampang sasar pertokoan
Baca juga: PSBB dinilai berhasil tekan pertambahan kasus COVID-19 di Jakarta
Patroli dipimpin Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono dan Dandim 0504/Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana, yang diikuti jajaran dari kedua institusi serta Satpol PP.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta tembus 70 ribu
Budi Sartono mengatakan sasaran patroli ini adalah kerumunan masyarakat di pusat-pusat keramaian, restoran, kafe, dan rumah makan.
"Malam ini kita ke titik-titik keramaian yang biasa dijadikan tempat nongkrong anak-anak muda dan mangkal ojek," katanya.
Dalam operasi tersebut, lanjut Budi, dirinya menginstruksikan kepada seluruh anggota yang terlibat untuk melaksanakan tugas secara persuasif dan humanis.
"Kita kasih pengertian agar membubarkan diri, tidak berkerumun," ujarnya.
Patroli yang berlangsung dari Sabtu malam hingga Minggu dini hari tersebut, mendatangi sejumlah tempat yang kerap dijadikan tempat warga berkerumun.
Sementara itu, Ucu Yustiana menyebutkan tujuan patroli gabungan ini adalah menekan angka penularan COVID-19 dengan mendisiplinkan masyarakat terhadap protokol kesehatan.
Salah satu bentuk penularan yakni dengan berkerumun dan tidak menerapkan prinsip 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak fisik.
"Tujuan patroli ini untuk memberikan arahan kepada masyarakat agar disiplin dan mematuhi protokol kesehatan. Termasuk membubarkan aktivitas warga yang berkerumun," kata Ucu.
Tidak didata berapa banyak pelanggaran protokol kesehatan yang ditemukan dalam patroli bermotor tersebut.
Petugas lebih mengedepankan langkah persuasif memberikan imbauan dan teguran serta pembubaran.
Langkah ini, lanjut Ucu, agar masyarakat bisa meningkatkan disiplinnya terhadap protokol kesehatan, supaya menekan dan mencegah penyebaran COVID-19 di DKI Jakarta, khususnya di Jakarta Selatan.
“Untuk mendisiplinkan masyarakat akan kesadaran yang lebih tinggi, maka kami harus melakukan patroli setiap saat, sambil menegur masyarakat agar selalu
menggunakan masker dan tidak berkerumun," ujar Ucu.
Patroli bermotor gabungan Polres Metro dan Kodim 0504/Jakarta Selatan serta Satpol PP melintasi sejumlah jalan mulai dari Mapolres Jakarta Selatan menuju Jl Barito-Ahmad Danlan-Kyai Maja-Bulungan-Melawai Raya-Senopati, dan Tendean.
Selanjutnya, menyusuri Jl Bangka Raya-Kemang Raya-Abdul Majid-Antasari-H. Nawi-Marga Guna-Arteri Pondok Indah-Iskandar Muda-Gandaria-Ahmad Dahlan-Barito 2- Fatmawati kembali ke Mapolres Jakarta.
Baca juga: Operasi Yustisi, Tiga Pilar Mampang sasar pertokoan
Baca juga: PSBB dinilai berhasil tekan pertambahan kasus COVID-19 di Jakarta
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: