Sangihe, Sulut (ANTARA) - Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Jopy Thungari mengatakan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah itu bertambah dua orang.

"Sekalipun kasus COVID-19 sempat dalam posisi nol pada beberapa hari yang lalu, namun hari ini, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Sangihe bertambah dua orang yang dicatat sebagai kasus 20 dan 21," kata Jopy Thungari di Tahuna, Jumat.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sangihe kembali nol

Menurut dia, tambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sesuai dengan keterangan Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Sulawesi Utara Jumat, 25 September 2020 bahwa terdapat tambahan dua kasus COVID-19 di Sangihe.

"Pasien 20 berjenis kelamin perempuan, 36 tahun, dari Kecamatan Tahuna, pengambilan sampel usab tenggorokan tanggal 19 September 2020, yang bersangkutan kontak erat dengan pasien 19," kata dia.

Sedangkan pasien 21 adalah laki-laki, 37 tahun, juga dari Kecamatan Tahuna, pengambilan sampel usap dilakukan tanggal 19 September 2020. Yang bersangkutan kontak erat dengan pasien 18.

Baca juga: Dari perbatasan RI-Filipina, RRI Tahuna bantu atasi masalah COVID-19

"Pasien 20 dan 21, saat ini dalam keadaan baik, tanpa keluhan atau gejala, dan sudah menjalani isolasi sejak pengambilan usap tenggorokan. Malam ini dalam upaya untuk diisolasi di Rumah Sakit Liun Paduli Tabukan Utara," kata dia.

Dia mengatakan Satuan Tugas penanganan COVID-19 saat ini sedang menelusuri masyarakat yang pernah melakukan kontak erat dari dua pasien ini untuk dilakukan tes cepat dan tes usap tenggorokan.

"Tim satuan tugas sedang berusaha menelusuri mereka yang kontak erat dengan dua pasien ini untuk dilakukan tes cepat dan usap tenggorokan," kata dia.

Baca juga: Cegah penularan, pemeriksaan penumpang kapal di Sangihe diperketat

Dia berharap masyarakat terbuka untuk menginformasikan kepada satuan tugas bila pernah melakukan kontak erat dengan pasien 20 dan 21.

Jopy Thungari menghimbau masyarakat Sangihe agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Kami menghlimbau masyarakat di Kabupaten Sangihe agar tetap mematuhi protokol kesehatan ketika berada di luar rumah agar terhindar dari COVID-19," kata dia.

Baca juga: Delapan pasien COVID-19 di Sangihe dinyatakan sembuh