Banda Aceh (ANTARA) - Bupati Bireuen Provinsi Aceh Muzakkar A Gani dinyatakan positif terinfeksi virus corona (COVID-19), sehingga sudah tujuh orang kepala dan wakil kepala daerah di Tanah Rencong yang positif.
"Iya benar pak bupati positif COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Bireuen Irwan A Gani saat dihubungi dari Banda Aceh, Jumat.
Baca juga: Kasus COVID naik, Pemkab Tabanan tutup objek wisata dan ruang publik
Muzakkar dilaporkan positif COVID-19 berdasarkan hasil uji sampel swab dengan metode PCR dari Laboratorium Penyakit Infeksi Unsyiah di Banda Aceh, yang keluar hasilnya Rabu (23/9) lalu.
Sebelum dinyatakan positif, bupati sempat mengalami demam sehingga memutuskan untuk melakukan uji swab sekaligus dengan seorang ajudannya, dan hasil keduanya positif terinfeksi.
Baca juga: Kasus baru positif COVID-19 Indonesia tertinggi lagi, 4.634 orang
Usai dinyatakan positif, Muzakkar harus menjalani isolasi mandiri di rumah dinas bupati Bireuen.
"Saat ini kondisi pak bupati sehat, baik, tidak ada masalah," ujarnya.
Baca juga: Bertambah 25 orang, klaster ponpes di Bintan-Kepri naik jadi 81 kasus
Menurut Irwan, kondisi Aceh sudah transmisi lokal, begitu juga di Kabupaten Bireuen yang telah banyak ditemukan kasus positif COVID-19.
"Jadi sudah tidak tahu lagi dimana terpaparnya, karena aktivitas (bupati) yang padat, beliau tidak tahu dimana sumbernya (terinfeksi)," kata Irwan.
Disamping itu, lanjut dia, pihaknya telah melakukan uji sampel swab terhadap 21 orang yang dianggap kontak erat dengan bupati, dan sedang menunggu hasilnya. Selanjutnya, juga akan dilakukan tracing terhadap pejabat di lingkungan Pemda Bireuen.
Sebelumnya, beberapa pejabat daerah di Aceh yang positif COVID-19 di seperti Bupati Aceh Singkil, Wakil Bupati Pidie, Bupati dan Wakil Bupati Simeulue, Bupati Aceh Barat, dan Wakil Wali Kota Banda Aceh.
Bupati Bireuen positif terinfeksi COVID-19
25 September 2020 17:59 WIB
Dokumentasi - Plt Gubernur Aceh melantik Muzakkar A Gani sebagai Bupati Bireuen. ANTARA/HO-Humas Aceh
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020
Tags: