Presiden resmikan Tol Pekanbaru-Dumai, Jumat secara virtual
24 September 2020 16:40 WIB
Gerbang Tol Dumai yang akan jadi lokasi peresmian Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) di Provinsi Riau pada 25 September 2020. ANTARA/HO-Humas PT HK.
Pekanbaru (ANTARA) - Presiden Joko Widodo akan meresmikan jalan tol lintas Sumatera ruas Pekanbaru-Dumai, Provinsi Riau, pada Jumat (25/9), secara virtual dari Istana Negara, karena kondisi Riau mengalami tren lonjakan kasus COVID-19.
"Peresmiannya, Insya Allah besok akan dilakukan secara virtual jam dua siang. Di Dumai undangannya terbatas, hanya untuk 50 orang. Nanti Bapak Presiden meresmikan dari Istana Negara. Sore ini Menteri PUPR, Insya Allah hadir ke Riau,” kata Gubernur Riau, Syamsuar, dalam pernyataan pers di Pekanbaru, Kamis.
Syamsuar menjelaskan, keputusan peresmian Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) secara virtual dipastikan dalam rapat antara Pemrov Riau bersama bersama tim Kepresidenan, dan Kementerian PUPR melalui virtual, Kamis siang. Sebelumnya, agenda peresmian sempat dijadwalkan pekan lalu dengan dihadiri Presiden Joko Widodo, namun dibatalkan.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai
Syamsuar menjelaskan, peresmian secara virtual untuk proyek strategis nasional itu akan dipusatkan di Gerbang Tol Dumai, Bagan Besar, Bukit Kapur, Kota Dumai. Karena itu, Gubernur Riau berharap kegiatan peresmian virtual di Dumai berjalan sukses, karena akan dihadiri langsung oleh Menteri PUPR, Basoeki Hadimoeljono.
"Jadi, kami berharap juga, doa restu masyarakat Riau, agar peresmian jalan tol ini berjalan aman, lancar, tertib dan mudah-mudahan bisa menjadi lokomotif ekonomi yang telah ditunggu-tunggu masyarakat," lanjut Syamsuar.
Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Riau, Chairul Riski, menambahkan alasan peresmian dilakukan secara virtual karena kondisi pandemi agar tidak terjadi kerumunan orang.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai
“Karena kondisi sekarang COVID-19 tak boleh berkumpul banyak (orang). Kalau Presiden datang kan ratusan orang, ribuan orang berkumpul banyak,” kata Chairul Riski.
Ia mengatakan, dalam rapat koordinasi juga disebutkan bahwa peresmian Tol Permai secara virtual akan menjadi percontohan untuk peresmian tujuh jalan tol selanjutnya di daerah lain. “Dan ini menjadi percontohan, mungkin karena lebih menghemat waktu, hemat biaya. Peresmian Tol Pekanbaru-Dumai ini salah satu contohnya,” kata Riski.
Ia menambahkan, Gubernur Riau juga mengundang pihak PLN dan Telkom agar acara peresmian tersebut tidak mengalami kendala teknis yang dapat menggangu kelancaran acara.
"Jangan ada mati listrik, putusnya jaringan internet, karena besok itu yang membawa acaranya bukan dari Dumai, tapi dari Istana, artinya protokolnya di sana,” katanya.
Tol Permai memiliki panjang 131 kilometer yang merupakan bagian dari Tol Trans Sumatera. Infrastruktur ini dibangun oleh PT Hutama Karya (HK) selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera, dalam enam seksi yang melintasi empat kabupaten dan kota di Riau. Tol ini punya keunikan karena untuk pertama kalinya menggunakan terowongan satwa untuk perlintasan gajah sumatera, di sejumlah wilayah jelajah hewan endemik yang terancam punah itu.
"Peresmiannya, Insya Allah besok akan dilakukan secara virtual jam dua siang. Di Dumai undangannya terbatas, hanya untuk 50 orang. Nanti Bapak Presiden meresmikan dari Istana Negara. Sore ini Menteri PUPR, Insya Allah hadir ke Riau,” kata Gubernur Riau, Syamsuar, dalam pernyataan pers di Pekanbaru, Kamis.
Syamsuar menjelaskan, keputusan peresmian Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) secara virtual dipastikan dalam rapat antara Pemrov Riau bersama bersama tim Kepresidenan, dan Kementerian PUPR melalui virtual, Kamis siang. Sebelumnya, agenda peresmian sempat dijadwalkan pekan lalu dengan dihadiri Presiden Joko Widodo, namun dibatalkan.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai
Syamsuar menjelaskan, peresmian secara virtual untuk proyek strategis nasional itu akan dipusatkan di Gerbang Tol Dumai, Bagan Besar, Bukit Kapur, Kota Dumai. Karena itu, Gubernur Riau berharap kegiatan peresmian virtual di Dumai berjalan sukses, karena akan dihadiri langsung oleh Menteri PUPR, Basoeki Hadimoeljono.
"Jadi, kami berharap juga, doa restu masyarakat Riau, agar peresmian jalan tol ini berjalan aman, lancar, tertib dan mudah-mudahan bisa menjadi lokomotif ekonomi yang telah ditunggu-tunggu masyarakat," lanjut Syamsuar.
Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Riau, Chairul Riski, menambahkan alasan peresmian dilakukan secara virtual karena kondisi pandemi agar tidak terjadi kerumunan orang.
Baca juga: Presiden Jokowi tinjau pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai
“Karena kondisi sekarang COVID-19 tak boleh berkumpul banyak (orang). Kalau Presiden datang kan ratusan orang, ribuan orang berkumpul banyak,” kata Chairul Riski.
Ia mengatakan, dalam rapat koordinasi juga disebutkan bahwa peresmian Tol Permai secara virtual akan menjadi percontohan untuk peresmian tujuh jalan tol selanjutnya di daerah lain. “Dan ini menjadi percontohan, mungkin karena lebih menghemat waktu, hemat biaya. Peresmian Tol Pekanbaru-Dumai ini salah satu contohnya,” kata Riski.
Ia menambahkan, Gubernur Riau juga mengundang pihak PLN dan Telkom agar acara peresmian tersebut tidak mengalami kendala teknis yang dapat menggangu kelancaran acara.
"Jangan ada mati listrik, putusnya jaringan internet, karena besok itu yang membawa acaranya bukan dari Dumai, tapi dari Istana, artinya protokolnya di sana,” katanya.
Tol Permai memiliki panjang 131 kilometer yang merupakan bagian dari Tol Trans Sumatera. Infrastruktur ini dibangun oleh PT Hutama Karya (HK) selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera, dalam enam seksi yang melintasi empat kabupaten dan kota di Riau. Tol ini punya keunikan karena untuk pertama kalinya menggunakan terowongan satwa untuk perlintasan gajah sumatera, di sejumlah wilayah jelajah hewan endemik yang terancam punah itu.
Pewarta: FB Anggoro
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: