Manado (ANTARA) - Sebanyak 14 rumah sakit yang tersebar di Sulawesi Utara (Sulut) sementara merawat 135 kasus suspek dan probable per 22 September 2020.

"Saat ini suspek yang dirawat sebanyak 123 orang dan 12 probable," ujar Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH di Manado, Rabu.

Selanjutnya, suspek yang melakukan isolasi mandiri sebanyak 136 orang.

Terbanyak merawat pasien suspek dan probable adalah Rumah Sakit Prof Kandow Manado (57 suspek dan empat probable), Rumah Sakit Tingkat II Wolter Monginsidi Manado (20 suspek).

Rumah Sakit Umum MMC Manado (18 suspek), Rumah Sakit Umum Bhayangkara Manado (enam suspek) dan Rumah Sakit Umum Gunung Maria Tomohon (empat suspek dan satu probable).

Dokter Steaven menambahkan, jumlah suspek yang telah digugurkan statusnya (discarded) karena hasil pemeriksaan usap (swab) telah dua kali negatif sebanyak 830 orang.

"Mari sama-sama kita memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini. Jangan lalai menggunakan masker, rajinlah mencuci tangan serta teruslah menjaga jarak fisik dan jarak sosial," ajak dokter Steaven.

Saat ini, kata dia, akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulut sejak pertama kali diumumkan pada pertengahan Maret 2020 lalu mencapai 4.329 orang.

Sebanyak 3.415 orang di antaranya atau sebesar 78,8 persen telah dinyatakan sembuh, dan pasien meninggal sebanyak 171 orang atau sebesar 3,95 persen.

Kasus aktif terkonfirmasi positif COVID-19 yang sementara mendapatkan perawatan di sejumlah rumah sakit mencapai 743 orang atau sebesar 17,16 persen.*