PMI kirim logistik bantuan untuk korban banjir bandang di Sukabumi
22 September 2020 21:03 WIB
Logistik bantuan yang siap dikirimkan PMI dari gudang logistik PMI Pusat untuk didistribusikan kepada para korban bencana banjir bandang di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jabar. (Antara/Aditya Rohman)
Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) mengirimkan 700 paket sarana kebersihan ke lokasi terdampak banjir bandang di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat untuk membantu warga terdampak bencana tersebut.
"Gudang logistik PMI Pusat selain mendistribusikan 700 paket kebersihan juga bantuan lainnya untuk korban bencana seperti 300 terpal, 300 matras, 500 buah obat luka serta 100 sarung tangan," kata Sekretaris Jendral PMI Pusat Sudirman Said dihubungi di Sukabumi melalui sambungan telepon, Selasa.
Baca juga: PMI kerahkan kendaraan hagglund ke lokasi banjir bandang Sukabumi
Menurutnya, bantuan darurat yang didistribusikan tersebut sesuai dengan kebutuhan korban khususnya mereka yang mengungsi akibat rumahnya rusak hingga hanyut disapu banjir banjir bandang pada Senin (21/9).
Selain itu, lembaga kemanusiaan Indonesia itu juga mendrikan posko pelayanan, kemudian mengerahkan sejumlah personelnya baik untuk memberikan bantuan kepada warga maupun petugas gabungan yang sedang melakukan pencarian warga yang terseret arus serta mengevakuasi berbagai material yang ikut terbawa saat banjir.
Baca juga: BPBD: Data sementara rumah terdampak banjir 289 unit
Bantuan lainnya pun sudah disiapkan untuk segera didistribusikan ke lokasi bencana, mengingat bencana banjir bandang ini tidak hanya terjadi di satu kecamatan saja tapi ada tiga kecamatan yakni Kecamatan Cicurug, Cibadak dan Parungkuda.
"Di lokasi bencana, relawan kami memberikan berbagai pelayanan seperti layanan kesehatan dan lainnya. Di masa pandemi COVID-19, kami juga menyalurkan bantuan berupaya masker dan lainnya," tambahnya.
Baca juga: Gubernur instruksikan Wagub Jabar tinjau banjir bandang di Sukabumi
Di sisi lain, Sudirman mengatakan kendaraan taktis haglgund dioperasikan dalam operasi pembersihan, apalagi di beberapa titik masih digenangi lumpur dan berserakan batang pohon serta puing bangunan yang rusak.
Kemudian untuk memenuhi kebutuhan air bersih, pihaknya juga mengerahkan truk tanki pengangkut air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga khususnya korban yang menjadi pengungsi akibat rumahnya rusak berat bahkan ada yang hanyut.
Baca juga: BPBD Jabar kirim bantuan ke warga terdampak banjir bandang Sukabumi
Baca juga: Banjir bandang di Sukabumi karena hujan lebat dipicu gelombang Rossby
"Gudang logistik PMI Pusat selain mendistribusikan 700 paket kebersihan juga bantuan lainnya untuk korban bencana seperti 300 terpal, 300 matras, 500 buah obat luka serta 100 sarung tangan," kata Sekretaris Jendral PMI Pusat Sudirman Said dihubungi di Sukabumi melalui sambungan telepon, Selasa.
Baca juga: PMI kerahkan kendaraan hagglund ke lokasi banjir bandang Sukabumi
Menurutnya, bantuan darurat yang didistribusikan tersebut sesuai dengan kebutuhan korban khususnya mereka yang mengungsi akibat rumahnya rusak hingga hanyut disapu banjir banjir bandang pada Senin (21/9).
Selain itu, lembaga kemanusiaan Indonesia itu juga mendrikan posko pelayanan, kemudian mengerahkan sejumlah personelnya baik untuk memberikan bantuan kepada warga maupun petugas gabungan yang sedang melakukan pencarian warga yang terseret arus serta mengevakuasi berbagai material yang ikut terbawa saat banjir.
Baca juga: BPBD: Data sementara rumah terdampak banjir 289 unit
Bantuan lainnya pun sudah disiapkan untuk segera didistribusikan ke lokasi bencana, mengingat bencana banjir bandang ini tidak hanya terjadi di satu kecamatan saja tapi ada tiga kecamatan yakni Kecamatan Cicurug, Cibadak dan Parungkuda.
"Di lokasi bencana, relawan kami memberikan berbagai pelayanan seperti layanan kesehatan dan lainnya. Di masa pandemi COVID-19, kami juga menyalurkan bantuan berupaya masker dan lainnya," tambahnya.
Baca juga: Gubernur instruksikan Wagub Jabar tinjau banjir bandang di Sukabumi
Di sisi lain, Sudirman mengatakan kendaraan taktis haglgund dioperasikan dalam operasi pembersihan, apalagi di beberapa titik masih digenangi lumpur dan berserakan batang pohon serta puing bangunan yang rusak.
Kemudian untuk memenuhi kebutuhan air bersih, pihaknya juga mengerahkan truk tanki pengangkut air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga khususnya korban yang menjadi pengungsi akibat rumahnya rusak berat bahkan ada yang hanyut.
Baca juga: BPBD Jabar kirim bantuan ke warga terdampak banjir bandang Sukabumi
Baca juga: Banjir bandang di Sukabumi karena hujan lebat dipicu gelombang Rossby
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020
Tags: