Jakarta (ANTARA News) - Film garapan Ratna Sarumpaet bertajuk Jamila dan Sang Presiden gagal mewakili Indonesia dalam meraih piala oscar di ajang academy award.

"Saya baru saja mendapat kabar kalau Jamila dan Sang Presiden gagal mendapatkan piala oscar," kata Ratna Sarumpaet kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.

Ratna menjelaskan, film Jamila dan Sang Presiden hanya berhasil masuk dalam 65 besar untuk kategori "Foreign Language" dan bertarung dengan film lainnya dari berbagai negara.

"Jamila hanya berhasil masuk 65 besar dan gagal di sembilan besar untuk kategori foreign language," katanya.

Menurut Ratna, hal tersebut sangat wajar mengingat ketatnya persaingan dalam mendapatkan piala oscar.

"Selama ini film yang berasal dari Asia memang harus bersaing ketat dan berupaya lebih keras untuk dapat mengalahkan film dari Eropa maupun Amerika," katanya.

Meski demikian, Ratna mengaku cukup bangga dengan prestasi Jamila dan Sang Presiden yang berhasil meraih prestasi di 65 besar.

"Ini adalah film pertama saya, dan saya cukup bangga dengan perolehan prestasi yang dicapai Jamila dan Sang Presiden," katanya.

Jamila dan Sang Presiden sendiri dibintangi oleh Christine Hakim, Atiqah Hasiholan, Fauzi Baadila dan Surya Saputra.

Film yang berbicara tentang kemiskinan, perdagangan orang dan kejahatan seksual terhadap perempuan di bawah umur tersebut diangkat dari drama berjudul Pelacur dan Sang Presiden.

"Film tersebut terinspirasi dari kehidupan nyata yang terjadi di Indonesia," katanya.(W004/A024)