Saham China dibuka lebih rendah setelah naik tiga hari berturut-turut
16 September 2020 10:21 WIB
Seorang investor melihat papan elektronik yang menampilkan informasi saham di Nanjing, Provinsi Jiangsu, China. ANTARA/REUTERS/Stringer/am.
Beijing (ANTARA) - Saham-saham China dibuka lebih rendah pada perdagangan Rabu pagi, karena aksi ambil untung dari kenaikan selama tiga hari berturut-turut setelah data ekonomi positif dan harapan vaksin virus corona meningkatkan minat terhadap aset-aset berisiko. Indikator utama saham China, Indeks Komposit Shanghai dibuka melemah 0,08 persen menjadi diperdagangkan di 3.293,17 poin, dan Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China dibuka 0,15 persen lebih rendah pada 13.123,50 poin.
Sementara itu, dikutip dari Xinhua, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, dibuka terangkat 0,10 persen menjadi diperdagangkan pada 2.597,64 poin.
Baca juga: Saham Hong Kong dibuka menguat dengan indeks HSI terkerek 0,37 persen
Baca juga: Saham Tokyo dibuka melemah karena apresiasi yen tekan eksportir
Baca juga: IHSG menguat jelang pengumuman hasil rapat The Fed
Sementara itu, dikutip dari Xinhua, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, dibuka terangkat 0,10 persen menjadi diperdagangkan pada 2.597,64 poin.
Baca juga: Saham Hong Kong dibuka menguat dengan indeks HSI terkerek 0,37 persen
Baca juga: Saham Tokyo dibuka melemah karena apresiasi yen tekan eksportir
Baca juga: IHSG menguat jelang pengumuman hasil rapat The Fed
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: