Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa (15/9/2020), memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid terdongkrak 1,22 persen atau 84,90 poin, menjadi menetap di 7.036,00 poin.

Indeks IBEX 35 menguat 0,11 persen atau 7,90 poin menjadi 6.951,10 poin pada Senin (14/9/2020), rebound dari kerugian 0,80 persen atau 56,00 poin menjadi 6.943,20 poin pada Jumat (11/9/2020), dan turun 0,31 persen atau 21,70 poin menjadi 6.999,20 poin pada Kamis (10/9/2020).

Industria de Diseno Textil atau lebih dikenal sebagai Inditex, perusahaan industri tekstil dan produk pakaian multinasional Spanyol, mencatat keuntungan tertinggi (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melambung 5,15 persen.

Disusul oleh saham perusahaan produsen farmasi dan kimia multinasional Spanyol Grifols yang melonjak 3,97 persen, serta perusahaan produsen minyak, gas dan petrokimia terkemuka Spanyol Repsol bertambah 2,97 persen.

Pada sisi lain, Banco de Sabadell, kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terpuruk 4,04 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan keuangan dan perbankan multinasional Spanyol Banco Bilbao Vizcaya Argentaria, lebih dikenal dengan inisialnya BBVA, yang jatuh 3,09 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan lainnya Bankinter turun 2,07 persen.
Baca juga: Saham Spanyol "rebound" dengan indeks IBEX 35 terkerek 0,11 persen
Baca juga: Saham Spanyol merosot lagi, Indeks IBEX 35 jatuh 0,80 persen