Saudi belum buka umrah
15 September 2020 22:10 WIB
Foto Arsip - Suasana Masjidil Haram diambil dari Balcony The Makkah Clock Tower Museum, Mekah, Arab Saudi, Jumat (6/9/2019). (ANTARA FOTO/Hanni Sofia/wpa/aww.)
Jakarta (ANTARA) - Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali, mengatakan Arab Saudi belum mengumumkan secara resmi kapan akan membuka izin penyelenggaraan umrah.
“Terkait Umrah belum ada pengumuman resmi. Pernyataan Mendagri Saudi menegaskan bahwa rencana izin pembukaan kembali pelaksanaan umrah akan diumumkan secara bertahap dan akan diputuskan kemudian berdasarkan perkembangan pandemi,” kata Endang dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan akan terus memperbarui informasi Saudi terkait umrah. Hal itu termasuk mendalami maksud dari pelaksanaan umrah diumumkan secara bertahap.
Baca juga: Saudi akan umumkan rencana pembukaan layanan umrah secara bertahap
“Apakah umrah akan dibuka untuk warga lokal terlebih dahulu atau bagaimana, ini masih kami klarifikasi,” katanya.
Menurut Endang, pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri Kerajaan Saudi lebih pada mengumumkan pembukaan izin penerbangan dan pelabuhan setelah 1 Januari 2021.
Itu pun, lanjut Endang, penetapan atas pencabutan izin tersebut akan di-update kembali pada 30 hari sebelum 1 Januari 2021.
Namun demikian, kata dia, Saudi memberikan pengecualian dengan mengizinkan beberapa kategori warga Saudi untuk bepergian dengan mematuhi ketentuan dan persyaratan.
Baca juga: Penyelenggaraan umrah di Saudi tunggu protokol kesehatan
Baca juga: Kemenag susun protokol kesehatan penyelenggaraan umrah
Baca juga: Kabar baik, ini skenario pelaksanaan ibadah haji, umrah saat COVID-19
“Terkait Umrah belum ada pengumuman resmi. Pernyataan Mendagri Saudi menegaskan bahwa rencana izin pembukaan kembali pelaksanaan umrah akan diumumkan secara bertahap dan akan diputuskan kemudian berdasarkan perkembangan pandemi,” kata Endang dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan akan terus memperbarui informasi Saudi terkait umrah. Hal itu termasuk mendalami maksud dari pelaksanaan umrah diumumkan secara bertahap.
Baca juga: Saudi akan umumkan rencana pembukaan layanan umrah secara bertahap
“Apakah umrah akan dibuka untuk warga lokal terlebih dahulu atau bagaimana, ini masih kami klarifikasi,” katanya.
Menurut Endang, pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri Kerajaan Saudi lebih pada mengumumkan pembukaan izin penerbangan dan pelabuhan setelah 1 Januari 2021.
Itu pun, lanjut Endang, penetapan atas pencabutan izin tersebut akan di-update kembali pada 30 hari sebelum 1 Januari 2021.
Namun demikian, kata dia, Saudi memberikan pengecualian dengan mengizinkan beberapa kategori warga Saudi untuk bepergian dengan mematuhi ketentuan dan persyaratan.
Baca juga: Penyelenggaraan umrah di Saudi tunggu protokol kesehatan
Baca juga: Kemenag susun protokol kesehatan penyelenggaraan umrah
Baca juga: Kabar baik, ini skenario pelaksanaan ibadah haji, umrah saat COVID-19
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
Tags: