Jakarta (ANTARA) - Pembuat mobil dari Amerika Serikat, Tesla, berencana untuk mengekspor kendaraan Model 3 buatan China ke pasar Asia dan Eropa, kata dua narasumber yang mengetahui hal tersebut kepada Reuters, dilansir Minggu.
Tesla, yang mulai mengirim sedan listrik Model 3 dari pabrik Shanghai pada Desember, juga berencana untuk menjual kendaraan Model 3 buatan China ke Jepang dan Hong Kong mulai tahun depan.
Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Perusahaan tersebut memperluas kapasitas manufakturnya di China untuk membuat kendaraan sport (SUV) Model Y dan menambahkan jalur untuk membuat lebih banyak paket baterai, motor listrik, dan pengontrol motor.
Tesla, yang bertujuan untuk membangun 150 ribu kendaraan Model 3 buatan Shanghai tahun ini, menjual sekitar 11.800 kendaraan di China bulan lalu.
Sumber menolak disebutkan namanya karena mereka tidak diizinkan untuk berbicara dengan media. Bloomberg melaporkan rencana tersebut sebelumnya pada hari Jumat.
Baca juga: Startup truk listrik Nikola dituding tipu investor
Baca juga: VW sesumbar langkahi pencapaian Tesla
Baca juga: GM dan Nikola "keroyok" Tesla di segmen truk listrik
Tesla berencana ekspor Model 3 buatan China ke Asia dan Eropa
13 September 2020 08:30 WIB
Logo Tesla Motors pada model mobil listrik terlihat di luar ruang pamer di New York. ANTARA/REUTERS/Shannon Stapleton/am.
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020
Tags: