Tenis
Fakta singkat juara baru US Open Naomi Osaka
13 September 2020 06:46 WIB
Petenis Jepang Naomi Osaka mencium piala kemenangan setelah mengalahkan petenis Belarus Victoria Azarenka pada final tunggal putri di hari ketiga belas turnamen tenis AS Terbuka 2020 di USTA Billie Jean King National Tennis Center di Flushing Meadow, New York, Amerika Serikat, Sabtu (12/9/2020). Robert Deutsch-USA TODAY Sports/FOC/djo
Jakarta (ANTARA) - Berikut sekelumit tentang juara baru US Open Naomi Osaka dari Jepang yang mengalahkan Victoria Azarenka dari Belarus 1-6 6-3 6-3 untuk merengkuh gelar juara US Open di Flushing Meadows, New York, Sabtu malam waktu setempat atau Minggu pagi WIB, seperti dilaporkan Reuters.
Lahir: 16 Oktober 1997 di Osaka, Jepang
Juara Grand Slam: 3 kali (US Open 2018, 2020; Australia Open 2019)
Baca juga: Naomi Osaka juarai US Open
BIODATA
* Lahir dari seorang ibu asal Jepang dan seorang ayah asal Haiti, Osaka tumbuh besar dengan mengidolakan juara Gran Slam 23 kali Serena Williams.
* Pindah ke New York saat berusia tiga tahun dan beralih ke profesional pada 2013 dalam usia 15 tahun.
* Bermain untuk pertama kalinya dalam undian utama turnamen WTA di Stanford pada 2014. Mengalahkan Sam Stosur pada babak pertama sebelum dikalahkan Andrea Petkovic.
Baca juga: Juara tunggal putri US Open dari masa ke masa
KARIER
* Melakukan debut Grand Slam sebagai petenis kualifikasi Australia Open pada 2016 dengan mengalahkan Elina Svitolina pada babak kedua sebelum dikalahkan Azarenka.
* Masuk 100 besar dunia untuk pertama kalinya pada April 2016 dan memuncaki 50 besar kemudian dalam tahun yang sama.
* Dinobatkan sebagai "Pendatang Baru Terbaik" WTA 2016 setelah maju ke babak ketiga dalam tiga Grand Slam dan mencapai final WTA pertamanya.
* Memenangkan gelar WTA pertamanya pada Maret 2018 di Indian Wells setelah mengalahkan Maria Sharapova, Karolina Pliskova dan Simona Halep.
Baca juga: Osaka jadikan US Open sebagai platform aktivisme
* Mengalahkan Serena Williams dalam final US Open 2018 untuk merebut gelar Grand Slam pertamanya dan finis tahun itu sebagai peringkat keempat dunia.
* Mengalahkan Petra Kvitova pada final Australia Open 2019 untuk menjadi petenis pertama sejak Jennifer Capriati pada 2001 yang menjuarai kembali Grand Slam setelah yang pertama.
* Mengalahkan Azarenka untuk menjuarai US Open kedua kalinya. Karena pandemi COVID-19, pertandingan di lapangan keras ini tidak dihadiri penonton. Dia masuk lapangan dalam tujuh pertandingan di Flushing Meadows dengan mengenakan masker wajah bertuliskan nama warga kulit hitam Amerika yang menjadi korban diskriminasi ras.
Baca juga: Fakta nama-nama dalam masker Naomi Osaka di US Open 2020
Baca juga: Osaka protes kasus rasial dengan mundur dari Western & Southern Open
Baca juga: Petenis Naomi Osaka angkat bicara soal kematian George Floyd
Lahir: 16 Oktober 1997 di Osaka, Jepang
Juara Grand Slam: 3 kali (US Open 2018, 2020; Australia Open 2019)
Baca juga: Naomi Osaka juarai US Open
BIODATA
* Lahir dari seorang ibu asal Jepang dan seorang ayah asal Haiti, Osaka tumbuh besar dengan mengidolakan juara Gran Slam 23 kali Serena Williams.
* Pindah ke New York saat berusia tiga tahun dan beralih ke profesional pada 2013 dalam usia 15 tahun.
* Bermain untuk pertama kalinya dalam undian utama turnamen WTA di Stanford pada 2014. Mengalahkan Sam Stosur pada babak pertama sebelum dikalahkan Andrea Petkovic.
Baca juga: Juara tunggal putri US Open dari masa ke masa
KARIER
* Melakukan debut Grand Slam sebagai petenis kualifikasi Australia Open pada 2016 dengan mengalahkan Elina Svitolina pada babak kedua sebelum dikalahkan Azarenka.
* Masuk 100 besar dunia untuk pertama kalinya pada April 2016 dan memuncaki 50 besar kemudian dalam tahun yang sama.
* Dinobatkan sebagai "Pendatang Baru Terbaik" WTA 2016 setelah maju ke babak ketiga dalam tiga Grand Slam dan mencapai final WTA pertamanya.
* Memenangkan gelar WTA pertamanya pada Maret 2018 di Indian Wells setelah mengalahkan Maria Sharapova, Karolina Pliskova dan Simona Halep.
Baca juga: Osaka jadikan US Open sebagai platform aktivisme
* Mengalahkan Serena Williams dalam final US Open 2018 untuk merebut gelar Grand Slam pertamanya dan finis tahun itu sebagai peringkat keempat dunia.
* Mengalahkan Petra Kvitova pada final Australia Open 2019 untuk menjadi petenis pertama sejak Jennifer Capriati pada 2001 yang menjuarai kembali Grand Slam setelah yang pertama.
* Mengalahkan Azarenka untuk menjuarai US Open kedua kalinya. Karena pandemi COVID-19, pertandingan di lapangan keras ini tidak dihadiri penonton. Dia masuk lapangan dalam tujuh pertandingan di Flushing Meadows dengan mengenakan masker wajah bertuliskan nama warga kulit hitam Amerika yang menjadi korban diskriminasi ras.
Baca juga: Fakta nama-nama dalam masker Naomi Osaka di US Open 2020
Baca juga: Osaka protes kasus rasial dengan mundur dari Western & Southern Open
Baca juga: Petenis Naomi Osaka angkat bicara soal kematian George Floyd
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020
Tags: