Jelang PSBB total, penumpang Terminal Pulogebang stabil
12 September 2020 15:01 WIB
Barier penutup akses keluar dan masuk kendaraan di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur pada hari pertama pemberlakuan larangan mudik, Jumat (24/4/2020). (ANTARA/Andi Firdaus)
Jakarta (ANTARA) - Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, melaporkan jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) menjelang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Total relatif stabil.
"Untuk siang ini sudah 363 penumpang yang diberangkatkan. Jumlah itu relatif stabil sesuai dengan ketentuan 50 persen kapasitas tampung penumpang di setiap bus," kata Komandan Regu Terminal Terpadu Pulogebang, Indra Bahtiar di Jakarta, Sabtu.
Indra mengatakan penumpang yang diberangkatkan menggunakan 45 unit bus AKAP.
Sedangkan jumlah kedatangan penumpang dari luar Provinsi DKI Jakarta dilaporkan sebanyak 657 penumpang menggunakan 108 unit bus AKAP.
Pemberangkatan dan kedatangan penumpang didominasi wilayah Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera.
Petugas terminal masih memberlakukan pengawasan penumpang di pintu masuk dan keluar untuk mengisi kolom survei kesehatan Corona Likelihood Metric (CLM).
Terkait dengan mekanisme pelayanan menjelang pemberlakuan PSBB Total pada Senin (14/9), kata Indra, operator Terminal Pulogebang masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan teknis dari Dinas Perhubungan DKI.
"Untuk PSBB Total masih menunggu arahan dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta," katanya.
Baca juga: Terminal Pulogebang sepi meski dibuka 24 jam
Baca juga: Jakarta PSBB total, sebagian toko LTC Glodok masih beroperasi
"Untuk siang ini sudah 363 penumpang yang diberangkatkan. Jumlah itu relatif stabil sesuai dengan ketentuan 50 persen kapasitas tampung penumpang di setiap bus," kata Komandan Regu Terminal Terpadu Pulogebang, Indra Bahtiar di Jakarta, Sabtu.
Indra mengatakan penumpang yang diberangkatkan menggunakan 45 unit bus AKAP.
Sedangkan jumlah kedatangan penumpang dari luar Provinsi DKI Jakarta dilaporkan sebanyak 657 penumpang menggunakan 108 unit bus AKAP.
Pemberangkatan dan kedatangan penumpang didominasi wilayah Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera.
Petugas terminal masih memberlakukan pengawasan penumpang di pintu masuk dan keluar untuk mengisi kolom survei kesehatan Corona Likelihood Metric (CLM).
Terkait dengan mekanisme pelayanan menjelang pemberlakuan PSBB Total pada Senin (14/9), kata Indra, operator Terminal Pulogebang masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan teknis dari Dinas Perhubungan DKI.
"Untuk PSBB Total masih menunggu arahan dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta," katanya.
Baca juga: Terminal Pulogebang sepi meski dibuka 24 jam
Baca juga: Jakarta PSBB total, sebagian toko LTC Glodok masih beroperasi
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: