Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (7/9/2020), rebound dari kerugian selama dua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terangkat 1,79 persen atau 88,65 poin, menjadi menetap di 5.053,72 poin. Indeks CAC 40 terpangkas 0,89 persen atau 44,45 poin menjadi 4.965,07 poin pada Jumat (4/9/2020), setelah kehilangan 0,44 persen atau 22,22 poin menjadi 5.009,52 poin pada Kamis (3/9/2020), dan melonjak 1,90 persen atau 93,64 poin menjadi 5.031,74 poin pada Rabu (2/9/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 35 saham berhasil membukukan keuntungan dan lima saham lainnya mengalami kerugian.

Perusahaan dirgantara multinasional Eropa Airbus melonjak 5,72 persen, menjadi pencetak keuntungan paling banyak (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan pembayaran dan layanan transaksional Prancis Worldline yang bertambah 3,82 persen, serta perusahaan pertahanan multinasional Prancis Safran menguat 3,76 persen.

Sementara itu, Societe Generale, perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Prancis mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 1,08 persen.

Disusul oleh saham perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA yang melemah 0,52 persen, serta perusahaan jaringan perhotelan multinasional Prancis Accor turun 0,52 persen.

Baca juga: Saham Prancis terkoreksi lagi, indeks CAC 40 terpangkas 0,89 persen
Baca juga: Saham Prancis terkoreksi dengan indeks CAC 40 kehilangan 0,44 persen