Wonosobo (ANTARA News) - Tim SAR gabungan dari TNI, Polri, SAR Daerah Jateng, Banser, dan Linmas Wonosobo kembali menemukan seorang korban tanah longsor di Dusun Wonoaji, Desa Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Kamis.

Tim gabungan bekerja sejak Kamis pagi mencari korban yang belum ditemukan dan akhirnya pada pukul 12.10 WIB berhasil menemukan Samsu Ramadon (24) dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Korban lalu dievakuasi ke Puskesmas Kejajar I Wonosobo. Dengan demikian sudah tiga korban tertimbun longsor ditemukan, yaitu Zainudin (54), Tusamin (48), dan Samsu Ramadon.

Hingga berita ini diturunkan diduga masih ada dua korban tertimbun tanah, yakni Wagisah (43) dan Hartadi (19).

Untuk mencari korban petugas penyelamat agak kesulitan karena alat berat tidak bisa masuk ke lokasi longsor, namun untuk mempermudah pencarian SAR menyemprotkan air dari selang tangki mobil kebakaran.

Kepala Kantor Kesbangpolinmas Wonosobo, Makmun Asmara mengatakan satu dari tiga korban yang dibawa ke Rumah Sakit Umum Setjonegoro Wonosobo yakni Muhroni (65) meninggal dunia.

Sedangkan dua korban lain, yakni Saodah (35) yang patah tulang paha dirujuk ke RSUP Dr Kariadi Semerang dan Siti Fatiyatun (3) luka di bagian kepala masih dirawat secara intensif di RS Setjonegoro.

Selain itu, ada sembilan korban luka yang kini dirawat di Puskesmas Kejajar, yaitu Sahmudi, Asngari, Muhtasin, Juwariyah, Bandiri, Tamil, Musdalifah, Alfi Nur Fitriani, dan Shikat.

Longsor tersebut menimpa sembilan rumah yaitu milik Zainudin, Sahmudi, Muh Azis, Asngari, Bandini, Tusamin, Juariyah, Taziroh, dan Mukhzin.(*)