Jakarta (ANTARA) - Bos Ferrari Mattia Binotto meminta pendukung tim ini bersabar karena dia yakin butuh waktu tahunan sebelum timnya kembali ke jalur juara Formula 1.

Tim Italia melewati penampilan mengecewakan di Grand Prix Belgia akhir pekan lalu di mana timnya kalah kekuatan mesin dan kemampuan dalam ganti ban.

Charles Leclerc dan Sebastian Vettel keduanya gagal mencapai finis yang bisa memetik poin.

Baca juga: Turki berharap slot permanen di kalender Formula 1 setelah 2020
Baca juga: Ferrari alami frustasi di Spa jelang dua balapan di kandang


Binotto mengaku tak tahu berapa lama Ferrari kembali ke puncak.

"Berapa lama waktu yang dibutuhkan? Saya kira seandainya Anda melihat ke belakang ke semua tim juara maka itu selalu bertahun-tahun," kata dia seperti dikutip laman autosport.com.

Dia meneruskan bahwa tidak ada jalan pintas untuk mencatat kesuksesan instan di Formula Satu. "Butuh kesabaran dan stabilitas," kata dia.

Binotto menyatakan prioritas Ferrari saat ini adalah memastikan semuanya tersiapkan dengan baik dan mungkin era baru bakal terjadi pada 2022.

Baca juga: Ferrari jeblok di kualifikasi GP Belgia

"Rencana utama adalah fokus ke musim-musim mendatang, tidak hanya 2021 tetapi juga pastinya juga 2022," sambung dia.

Dia melanjutkan, "dalam upaya tampil bagus pada musim depan kami juga perlu berusaha memahami kelemahan hari ini dan memastikan kami mengatas hal itu."