Manado (ANTARA) - Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) sedikitnya telah menjangkiti 3.848 warga Sulawesi Utara, setelah ketambahan 15 kasus baru, kata Jubir Satgas Penanganan COVID-19, dr Steaven Dandel MPH, Senin.

"Sulut ketambahan sebanyak 15 kasus baru COVID-19 hari ini," ujar dr Steaven di Manado.

Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 Sulut itu terakumulasi sejak pertama kali pemerintah provinsi mengumumkan kasus pertama pada 14 Maret 2020 lalu.

Dia menambahkan, dari 3.848 warga Sulut yang dinyatakan positif tersebut, sebanyak 2.771 orang telah dinyatakan sembuh, 156 orang telah meninggal dunia dan sebanyak 921 orang sementara dalam perawatan di sejumlah rumah sakit.

Baca juga: Sulut tambahan 65 kasus COVID-19 baru

Baca juga: Sulut terus jaga stabilitas ketahanan pangan saat pandemi COVID-19

Steaven merinci, angka kesembuhan pasien COVID-19 sebesar 72 persen, angka kematian (Case Fatality Rate ) sebesar empat persen dan kasus aktif (pasien dalam perawatan) sebesar 24 persen.

Sebanyak 15 kasus baru itu terdistribusi di beberapa kabupaten dan kota, terbanyak berada di Kota Bitung (delapan kasus), selanjutnya Kabupaten Minahasa (lima kasus) dan Kota Tomohon dan Kota Kotamobagu masing-masing sebanyak satu kasus.

"Penerapan protokol kesehatan harus terus diingat-ingatkan, disosialisasi kepada masyarakat. Harapannya penggunaan masker, mencuci tangan hingga terus menjaga jarak fisik dan jarak sosial dipatuhi masyarakat," ujar dr Steaven.

Sepanjang hari ini, layanan publik yang dilakukan satgas adalah melayani konsultasi sebanyak 14 sambungan telepon, melalui whatsapp sebanyak 12 percakapan dan kunjungan ke posko kesehatan sebanyak 22 orang.*

Baca juga: Pasien COVID-19 di Sulut sembuh sebanyak 2.601 orang

Baca juga: Angka kesembuhan COVID-19 di Sulut capai 68,3 persen