Koba, Babel, (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat sebanyak 35 kasus baru penyakit HIV/AIDS.
"Dalam kurun waktu tiga tahun ini terdapat 35 kasus baru penyakit HIV/AIDS dan kasus ini seperti fenomena gunung es," kata Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan temuan kasus yang ada lebih sedikit dari kondisi yang sesungguhnya terjadi di lapangan karena kebanyakan penderita tertutup terhadap penyakit yang menimpanya.
Baca juga: Empat kasus anak penderita HIV/AIDS ditemukan di Bangka
Baca juga: Ketua MPR: Antisipasi penyebaran HIV/AIDS di rutan/lapas
"Justeru itu, diharapkan semua lapisan masyarakat mulai dari para pemangku kepentingan sampai dengan masyarakat dapat berperan aktif dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS," ujarnya.
Ia mengatakan pemerintah daerah terus berupaya mencegah dan menanggulangi penyakit HIV/AIDS dengan memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
"Kami juga membagikan media komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) berupa leaflet dan souvenir tentang HIV/AIDS kepada ASN di Pemkab Bangka Tengah," ujarnya.
Pembagian media KIE digunakan untuk mengedukasi masyarakat, baik kalangan masyarakat umum, pekerja swasta maupun Aparatur Sipil Negara.
"Ini dilakukan karena penularan HIV/AIDS tidak mengenal usia dan kalangan masyarakat, siapa saja bisa tertular," ujarnya.*
Baca juga: Belasan penderita HIV/AIDS di Penajam Paser Utara meninggal dunia
Baca juga: Polisi: Yodi Prabowo sempat periksa HIV sebelum meninggal
Dinkes Bangka Tengah catat 35 kasus baru penyakit HIV/AIDS
26 Agustus 2020 14:54 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar (babel.antaranews@com/ahmadi)
Pewarta: Ahmadi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
Tags: