Jakarta (ANTARA) - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta 212 pasangan calon (paslon) bupati-wakil bupati dan calon wali kota-wakil wali kota untuk meneken Pakta Integritas berisi lima komitmen kebangsaan sebelum direkomendasikan berlaga di Pilkada 2020 oleh Partai.

Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan penekenan Pakta Integritas itu dilakukan secara langsung oleh paslon yang bersangkutan saat penyerahan formulir rekomendasi B1-KWK dari DPP PKB di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin.

"Jadi dari 212 yang daftar, dibagi kurang lebih enam gelombang. Jadi satu hari, (dibagi) tiga gelombang-tiga gelombang, dengan menggunakan protokol kesehatan. Tapi sebenarnya yang terpenting, pesan kepada para calon, agar selalu ingat pada komitmen yang dititipkan PKB dipundaknya sebagai calon kepala daerah," ujar Jazilul.

Baca juga: PKB Jateng menunggu rekomendasi Pilkada Kota Magelang dan Kendal
Baca juga: Wakil Ketua MPR puji peran Keraton Sumenep sebarkan Islam di Madura

Adapun lima komitmen yang tertera dalam Pakta Integritas itu antara lain komitmen bidang ideologi nasional, kesejahteraan rakyat, pendidikan, kesehatan, dan sosial keagamaan yang dijelaskan secara rinci sebagai berikut:

Komitmen Bidang Ideologi Nasional

a. Menjaga Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika
b. Menjaga kerukunan umat beragama dan perbedaan suku dan budaya, mencegah bibit ancaman terorisme dan disintegrasi
c. Mendorong penguatan kebudayaan nasional

Komitmen Bidang Kesejahteraan Rakyat

a. Menciptakan ekonomi alternatif berbasis kemandirian rakyat, menurunkan angka kemiskinan secara signifikan minimal 15 persen dalam lima tahun dari indeks kemiskinan saat ini dengan menyusun rencana, strategi, dan aksi penanggulangan kemiskinan daerah
b. Menciptakan program pertanian dan perkebunan maju dengan melakukan intensifikasi dengan mekanisasi pertanian dan ekstensifikasi dengan menambah volume perluasan lahan pertanian minimal 5 persen dalam lima tahun hasil pertanian dan perkebunan berbasis daerah, serta penguatan akses permodalan
​​​​​​​c. Menciptakan program industri pascapanen yang massal dan terintegrasi, program industri kelautan dan perikanan rakyat dengan meningkatkan teknologi dan akses permodalan, dan program UMKM berdaya saing melalui inovasi teknologi dan penguatan akses permodalan
d. mewujudkan kemandirian pangan yang berkelanjutan untuk semua warga, serta menciptakan program peningkatan dan pengembangan kualitas SDM dengan berbagai strategi, teknik, dan metode yang terpadu dan berkesinambungan

Komitmen Bidang Pendidikan

a. Meningkatkan sarana dan fasilitas pendidikan di seluruh lembaga pendidikan tanpa kecuali
​​​​​​​b. Memberikan penghargaan dan insentif untuk guru-guru yang berprestasi, inovatif
c. Memberikan bantuan sarana pendidikan untuk menunjang model pengajaran online
d. Meningkatkan akses pendidikan dan menekan angka buta huruf bagi perempuan
e. Menciptakan program deradikalisasi di sekolah-sekolah, program siswa siap kerja melalui kegiatan ekstrakulikuler, serta mewujudkan alokasi anggaran 20 persen dari APBD

Komitmen Bidang Kesehatan

a. Menciptakan program kesehatan gratis untuk rakyat miskin dan tidak mampu, program peningkatan gizi untuk menurunkan angka stunting, program revitalisasi posyandu untuk angka kematian ibu dan anak, program masker untuk semua warga untuk menekan penyebaran Covid-19, dan program desa sehat dengan melibatkan partisipasi masyarakat

Komitmen Bidang Sosial Keagamaan
a. Membumikan nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jama’ah sebagai sikap keagamaan di Indonesia serta nilai keagamaan moderat, toleransi, dan sikap menghormati di antara pemeluk agama yang berbeda-beda
b. Menghidupkan program dialog antaragama, program perbaikan fasilitas rumah ibadah dan pemberian insentif untuk guru ngaji dan guru agama informal, serta program deradikalisasi melalui pembinaan pengurus masjid dan tempat ibadah lainnya.

"Lima komitmen itu harus diwujudkan calon kepala daerah yang diusung PKB dalam visi-misi kampanye mereka," kata Jazilul.

Selain Jazilul, penandatanganan lima komitmen dalam pakta integritas tersebut disaksikan pula oleh Wakil Ketua Umum DPP PKB, Ida Fauziyah, Sekjen DPP PKB, Hasanuddin Wahid, Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Faisol Riza, dan Wakil Bendahara Umum DPP PKB, Bambang Susanto.


Baca juga: Pilkada Surabaya, PAC Golkar kecewa Machfud Arifin gandeng Dirut PDAM
Baca juga: PKB buka ruang koalisi di Pilbup Malang 2020