ACB gelar lomba foto keanekaragaman hayati ASEAN
21 Agustus 2020 10:51 WIB
Foto berjudul Shelter jepretan fotografer Daniel Ocampo yang menjadi juara pertama dalam lomba Zooming in on Biodiversity di 2018. ANTARA/HO-ACB/Daniel Ocampo
Jakarta (ANTARA) - Pusat Keanekaragaman Hayati ASEAN (The ASEAN Centre for Biodiversity/ACB) kembali menggelar lomba foto Zooming in on Biodiversity untuk menunjukkan hubungan mendalam umat manusia dengan alam.
Bekerjasama dengan German Development Bank (KfW) dan Uni Eropa, Eksekutif Direktur ACB Theresa Mundita Lim dalam keterangan tertulisnya diterima ANTARA di Jakarta, Jumat, mengatakan lomba foto tersebut mengangkat tema penyembuhan dengan keanekaragaman hayati dan membangun kembali dengan cara yang lebih baik (Healing with Biodiversity: Building a Better Normal).
Lomba foto kelima tersebut terbuka untuk semua fotografer amatir dan profesional di kawasan ASEAN.
Baca juga: Kebun Binatang Bandung akan sebarkan foto pemberi rokok
“Sementara tahun ini menjadi penuh tantangan bagi ASEAN, dan seluruh dunia, lomba foto ini diharapkan mampu memunculkan bagian terbaik dari alam dan menangkap naiknya kesadaran masyarakat terhadap sangat pentingnya keanekaragaman hayati bagi kesehatan publik dan ekonomi,” kata Lim.
Ia menyoroti pentingnya memperhitungkan nilai keanekaragaman hayati di setiap upaya untuk mencegah munculnya wabah dan pandemi.
Dalam kategori umum lomba, pengiriman foto harus menggambarkan peran keanekaragaman hayati pada saat krisis kesehatan global terjadi. Kategori tersebut dibagi juga dalam dua subtema yakni, Sekilas tentang Normal yang lebih baik, dan Kehidupan Makro.
Baca juga: Taman Safari Prigen Pasuruan tambah koleksi gajah sumatera
Untuk kategori khusus Kehidupan di Dalam dan Sekitar Taman Warisan ASEAN, foto harus menyoroti kekayaan alam dan budaya dari Taman Warisan ASEAN (AHP) - kawasan lindung di kawasan ASEAN yang diakui karena nilai-nilai alam liar dan keanekaragaman hayati yang luar biasa. Foto di bawah kategori itu harus diambil di salah satu dari 49 AHP yang diumumkan di seluruh kawasan ASEAN.
Baca juga: Khawatir virus, paru-paru Gajah Taman Safari Bogor diperiksa
Sedangkan untuk kategori pilihan publik, peserta dengan jumlah suara di facebook tertinggi akan dipilih. Batas waktu penyerahan semua karya pada 21 September 2020.
Pemenang utama lomba foto Zooming in Biodiversity akan mendapatkan hadiah senilai 1.700 dolar AS, sedangkan pemenang hadiah kedua dan ketiga akan mendapatkan hadiah masing-masing 1.200 dolar AS dan 600 dolar AS. Pemenang kategori khusus dan pilihan publik masing-masing akan menerima 400 dolar AS.
Untuk lebih tahu tentang Zooming in on Biodiversity dapat mengaksesnya di www.aseanbiodiversity.org/zoomingin.
Bekerjasama dengan German Development Bank (KfW) dan Uni Eropa, Eksekutif Direktur ACB Theresa Mundita Lim dalam keterangan tertulisnya diterima ANTARA di Jakarta, Jumat, mengatakan lomba foto tersebut mengangkat tema penyembuhan dengan keanekaragaman hayati dan membangun kembali dengan cara yang lebih baik (Healing with Biodiversity: Building a Better Normal).
Lomba foto kelima tersebut terbuka untuk semua fotografer amatir dan profesional di kawasan ASEAN.
Baca juga: Kebun Binatang Bandung akan sebarkan foto pemberi rokok
“Sementara tahun ini menjadi penuh tantangan bagi ASEAN, dan seluruh dunia, lomba foto ini diharapkan mampu memunculkan bagian terbaik dari alam dan menangkap naiknya kesadaran masyarakat terhadap sangat pentingnya keanekaragaman hayati bagi kesehatan publik dan ekonomi,” kata Lim.
Ia menyoroti pentingnya memperhitungkan nilai keanekaragaman hayati di setiap upaya untuk mencegah munculnya wabah dan pandemi.
Dalam kategori umum lomba, pengiriman foto harus menggambarkan peran keanekaragaman hayati pada saat krisis kesehatan global terjadi. Kategori tersebut dibagi juga dalam dua subtema yakni, Sekilas tentang Normal yang lebih baik, dan Kehidupan Makro.
Baca juga: Taman Safari Prigen Pasuruan tambah koleksi gajah sumatera
Untuk kategori khusus Kehidupan di Dalam dan Sekitar Taman Warisan ASEAN, foto harus menyoroti kekayaan alam dan budaya dari Taman Warisan ASEAN (AHP) - kawasan lindung di kawasan ASEAN yang diakui karena nilai-nilai alam liar dan keanekaragaman hayati yang luar biasa. Foto di bawah kategori itu harus diambil di salah satu dari 49 AHP yang diumumkan di seluruh kawasan ASEAN.
Baca juga: Khawatir virus, paru-paru Gajah Taman Safari Bogor diperiksa
Sedangkan untuk kategori pilihan publik, peserta dengan jumlah suara di facebook tertinggi akan dipilih. Batas waktu penyerahan semua karya pada 21 September 2020.
Pemenang utama lomba foto Zooming in Biodiversity akan mendapatkan hadiah senilai 1.700 dolar AS, sedangkan pemenang hadiah kedua dan ketiga akan mendapatkan hadiah masing-masing 1.200 dolar AS dan 600 dolar AS. Pemenang kategori khusus dan pilihan publik masing-masing akan menerima 400 dolar AS.
Untuk lebih tahu tentang Zooming in on Biodiversity dapat mengaksesnya di www.aseanbiodiversity.org/zoomingin.
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020
Tags: