Saham Korsel ditutuo jatuh, Indeks KOSPI anjlok 2,46 persen
18 Agustus 2020 16:55 WIB
Dealer mata uang bekerja di depan papan elektronik yang memperlihatkan Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) dan nilai tukar antara dolar AS dan won Korea Selatan, di ruang transaksi sebuah bank di Seoul, Korea Selatan, Kamis (12/3/2020). ANTARA/REUTERS/Kim Hong-Ji/am.
Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan ditutup turun tajam pada perdagangan Selasa, mencatat penurun untuk hari kedua berturut-turut, dengan indikator utama Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) anjlok 2,46 persen atau 59,25 poin, menjadi 2.348,24 poin. Indeks KOSPI jatuh 1,23 persen atau 30,04 poin menjadi 2.407,49 poin pada Jumat (14/8/2020), setelah menguat 0,21 persen atau 5,18 poin menjadi 2.437,53 poin pada Kamis (13/8/2020), melanjutkan kenaikan delapan hari beruntun sebelumnya.
Baca juga: Saham Korsel berakhir jatuh, hentikan kenaikan enam hari beruntun
Volume perdagangan mencapai 898 juta saham senilai 17,3 triliun won (14,6 miliar dolar AS), merosot dibandingkan volume transaksi akhir pekan lalu 955,6 juta saham senilai 16,4 triliun won (13,8 miliar dolar AS).
Sementara itu mata uang lokal berakhir pada 1.183,7 won terhadap greenback, menguat 0,9 won dari tingkat penutupan pada Jumat lalu (14/8/2020).
Baca juga: Dolar jatuh, dipicu penguatan saham di AS
Baca juga: Rupiah Selasa sore terkulai, dipicu turunnya kinerja ekspor-impor
Perdagangan di bursa saham Korea Selatan ditangguhkan pada Senin (17/8/2020) untuk hari libur nasional.
Baca juga: IHSG ditutup menghijau, pasar apresiasi neraca perdagangan Juli
Baca juga: Saham Korsel terus menurun, indeks KOSPI dibuka melemah 0,38 persen
Baca juga: Saham Korsel berakhir jatuh, hentikan kenaikan enam hari beruntun
Volume perdagangan mencapai 898 juta saham senilai 17,3 triliun won (14,6 miliar dolar AS), merosot dibandingkan volume transaksi akhir pekan lalu 955,6 juta saham senilai 16,4 triliun won (13,8 miliar dolar AS).
Sementara itu mata uang lokal berakhir pada 1.183,7 won terhadap greenback, menguat 0,9 won dari tingkat penutupan pada Jumat lalu (14/8/2020).
Baca juga: Dolar jatuh, dipicu penguatan saham di AS
Baca juga: Rupiah Selasa sore terkulai, dipicu turunnya kinerja ekspor-impor
Perdagangan di bursa saham Korea Selatan ditangguhkan pada Senin (17/8/2020) untuk hari libur nasional.
Baca juga: IHSG ditutup menghijau, pasar apresiasi neraca perdagangan Juli
Baca juga: Saham Korsel terus menurun, indeks KOSPI dibuka melemah 0,38 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020
Tags: