HUT Ke-75 RI
Pemuda Bengkalis gowes 17 kilometer pakai sepeda tua saat HUT RI
17 Agustus 2020 16:03 WIB
Sejumlah pemuda berkumpul sebelum peringatan HUT ke-75 RI dengan bersepeda ontel sejauh 17 kilometer dari Desa Selatbaru, Bengkalis, Riau, menuju lokasi wisata Pantai Indah, Senin (17/8/2020). ANTARA/Anggi Romadhoni
Pekanbaru (ANTARA) - Puluhan pemuda Desa Selatbaru, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, memiliki cara unik dalam merayakan HUT ke-75 RI yakni dengan bersepeda sejauh 17 kilometer mengelilingi wilayah pesisir Riau itu dengan menggunakan sepeda tua atau yang biasa dikenal ontel, Senin.
Aksi itu merupakan bentuk kreasi mereka dalam menyemarakkan semangat kemerdekaan di saat pandemi. Biasanya, para pemuda memiliki kegiatan rutin penampilan kesenian tradisional yang berlangsung setiap usai upacara HUT RI. Namun, tahun ini berbeda karena pemerintah melarang kegiatan melibatkan massa besar di satu lokasi.
"Sehingga kita memilih gowes pakai sepeda ontel atau sepeda tua," kata Tia, salah seorang peserta sepeda ontel itu dihubungi ANTARA dari Kota Pekanbaru.
Baca juga: Manggala Agni Pekanbaru peringati HUT RI di sela pemadaman karhutla
Baca juga: Warga pesisir Tanjungpinang peringati HUT RI di kelong
Tia mengatakan kegiatan bersepeda itu juga selaras dengan semangat pemerintah agar masyarakat Indonesia rajin berolahraga untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Selain itu, gowes juga dipilih karena akhir-akhir ini banyak warga Desa Selatbaru yang menggemari olahraga bersepeda, terutama dengan sepeda tua seperti ontel.
Rute yang dipilih adalah dari kantor kepala Desa Selatbaru menuju lokasi wisata Pantai Indah dengan total rute 17 kilometer.
Mereka juga menyempatkan diri melakukan sikap sempurna seraya mengibarkan bendera merah putih di pasir pantai Selatbaru tepat pukul 10.17 WIB.
Tia mengakui bahwa HUT ke-75 RI ini berbeda dengan sebelumnya. Namun, dia mengatakan hal itu bukanlah halangan untuk mengisi momentum kemerdekaan dengan hal yang positif.
Baca juga: Ardhito Pramono, Barasuara sambut HUT RI lewat konser virtual
Baca juga: Penggemar sepeda gunung Lombok gelar upacara di atas bukit
Aksi itu merupakan bentuk kreasi mereka dalam menyemarakkan semangat kemerdekaan di saat pandemi. Biasanya, para pemuda memiliki kegiatan rutin penampilan kesenian tradisional yang berlangsung setiap usai upacara HUT RI. Namun, tahun ini berbeda karena pemerintah melarang kegiatan melibatkan massa besar di satu lokasi.
"Sehingga kita memilih gowes pakai sepeda ontel atau sepeda tua," kata Tia, salah seorang peserta sepeda ontel itu dihubungi ANTARA dari Kota Pekanbaru.
Baca juga: Manggala Agni Pekanbaru peringati HUT RI di sela pemadaman karhutla
Baca juga: Warga pesisir Tanjungpinang peringati HUT RI di kelong
Tia mengatakan kegiatan bersepeda itu juga selaras dengan semangat pemerintah agar masyarakat Indonesia rajin berolahraga untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Selain itu, gowes juga dipilih karena akhir-akhir ini banyak warga Desa Selatbaru yang menggemari olahraga bersepeda, terutama dengan sepeda tua seperti ontel.
Rute yang dipilih adalah dari kantor kepala Desa Selatbaru menuju lokasi wisata Pantai Indah dengan total rute 17 kilometer.
Mereka juga menyempatkan diri melakukan sikap sempurna seraya mengibarkan bendera merah putih di pasir pantai Selatbaru tepat pukul 10.17 WIB.
Tia mengakui bahwa HUT ke-75 RI ini berbeda dengan sebelumnya. Namun, dia mengatakan hal itu bukanlah halangan untuk mengisi momentum kemerdekaan dengan hal yang positif.
Baca juga: Ardhito Pramono, Barasuara sambut HUT RI lewat konser virtual
Baca juga: Penggemar sepeda gunung Lombok gelar upacara di atas bukit
Pewarta: Anggi Romadhoni
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020
Tags: