Samarinda (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kalimantan Timur menyatakan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) di provinsi itu menyiapkan sebanyak 70 masker untuk mendukung Gerakan Bersama Pakai Masker (Gebrak Masker) yang diprakarsai oleh Presiden Joko Widodo.

"Untuk dukungan PKK Kaltim pada Gebrak Masker ini kami siapkan 70 ribu masker," kata Sekretaris GTPP COVID-19 Kaltim Yudha Pranoto, di Samarinda, Minggu (16/8) 2020.

Dia mengatakan masker yang diserahkan ke PKK Kaltim untuk dibagikan kepada masyarakat itu terdiri atas 60 ribu masker medis dan 10 ribu masker kain.

Selanjutnya, masker-masker tersebut akan dikirimkan ke PKK kabupaten dan kota untuk segera dibagikan kepada masyarakat, sekaligus kampanye dan imbauan penggunaan masker demi mencegah penyebaran COVID-19.

"Kami juga siapkan sukarelawan untuk membantu membagikan masker pada Senin 17 Agustus nanti, setelah peringatan Hari Kemerdekaan ke-75 RI," kata Yudha yang juga Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim itu.

Secara simbolis bantuan masker akan diserahkan Gubernur Kaltim H Isran Noor kepada Ketua TP PKK Kaltim Hj Norbaiti Isran Noor usai upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi di halaman Kantor Gubernur.

Selanjutnya, bantuan masker secara simbolis akan diserahkan kepada Ketua TP PKK Kota Samarinda Hj Puji Setyowati Syaharie Jaang di Dinas Kominfo Kaltim, Jalan Basuki Rahmat.

"Secara serentak kader-kader kami akan membagikan masker ke seluruh penjuru Samarinda, setelah upacara HUT Kemerdekaan RI. Termasuk di permukiman warga, pusat perbelanjaan dan pasar tradisional. Di kabupaten dan kota, Gebrak Masker juga serentak kami laksanakan," kata Norbaiti Isran Noor.

Dia berharap, masyarakat semakin sadar untuk melindungi diri dan tidak menulari orang lain dengan cara tertib menggunakan masker di area-area publik.


Baca juga: Ketua Gugus Tugas ingin PKK hingga karang taruna bantu cegah COVID-19

Baca juga: Melonjak 66, positif COVID-19 di Kaltim naik jadi 1.250 kasus

Baca juga: Bantuan APD dan masker Kemenkes ke Kaltim cukup untuk 10 hari

Baca juga: Walikota Samarinda bakal tutup akses ke Balikpapan