Makassar (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto siap mendukung pendanaan pembangunan proyek raksasa Centrepoint of Indonesia (CoI) di Makassar, Sumatra Selatan.

"Jika APBN tidak mencukupi, kita akan carikan pinjaman," kata Djoko Kirmanto saat bertemu dengan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Jumat.

Dalam pertemuan itu, Djoko menyatakan apresiasinya terhadap mega proyek Pemprov Sulsel yang akan mengangkat identitas bangsa dalam konsep perencanaan pembangunan CoI tersebut.

Ia juga meminta agar Pemprov Sulsel menyusun matriks penganggaran proyek. "Kalau bisa saya dibuatkan matriks pembiayaannya, supaya bisa disesuaikan dengan anggaran PU," ujarnya.

Selain itu, Menteri PU juga meminta pembangunan CoI bisa melibatkan pihak swasta atau investor. "Tetapi pembagiannya harus jelas, yang mana ditangani investor dan yang mana ditangani pemerintah," ucapnya.

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo dalam kesempatan itu menyampaikan kebutuhan mendesak dalam pembangunan infrastruktur CoI, jembatan dengan konsep arsitektur penggabungan budaya minang, batak dan Tana Toraja.

Dalam kesempatan itu Gubernur Sulsel juga menjelaskan konsep pembangunan wisma negara di lokasi tanah tumbuh CoI dengan anggaran Rp500 miliar dari total pembangunan Rp900 miliar.

Keberadaan wisma negara ini nantinya akan dipergunakan sebagai tempat pertemuan sekaligus peristirahatan bagi para pejabat negara baik dalam negeri maupun luar negeri ketika berkunjung ke Makassar.
(*)